banner 728x90

Perdana di Babel, Disparbud Bangka Bakal Gelar Lomba ‘Ngais’ Kerang Bambu

* Festival Takari 2023

banner 468x60
FacebookTwitterWhatsAppLine

SUNGAILIAT, LASPELA — Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupate Bangka akan menggelar lomba Ngais Kerang Bambu (mencari kerang bambu) dalam Festival Takari 2023.

Bahkan, lomba yang terbilang unik ini baru pertama kali diselenggarakan di Provinsi Bangka Belitung.

banner 325x300

Kadisparbud Kabupaten Bangka, Rismy Wiramadonah mengatakan bahwa kerang bambu adalah salah satu fauna yang jarang ditemukan. Jenis kerang ini hanya terdapat di beberapa wilayah tertentu saja khususnya di sepanjang pesisir pantai Lintas Timur Kabupaten Bangka.

“Proses pencariannya juga terbilang unik. Tentunya dengan kelangkaan tersebut menjadi sebuah harta karun bagi daerah yang memilikinya,” kata Rismy, Selasa (23/5/2023).

Selain itu, dalam Festival Takari 2023 ini juga terdapat perlombaan lainnya yang tak kalah menarik, yaitu lomba menarik pukat, lomba cipta souvenir, lomba nyakar lokan (mencari lokan), dan lomba zumba.

Festival Takari 2023 sendiri akan digelar pada 8 Juni 2023 mendatang di kawasan Pantai Takari, Desa Rebo, Kecamatan Sungailiat. Dimana pantai ini merupakan salah satu pantai yang sangat nyaman untuk berwisata, dengan lokasi yang strategis dilihat dari banyaknya jumlah kunjungan wisatawan baik dalam dan luar daerah.

Kata Rismy, festival ini mendapat antusias tinggi dari para peserta yang telah mendaftarkan ke pihak panitia. Pasalnya, belum mencapai batas akhir pendaftaran beberapa kuota jenis lomba yang dibuka oleh pihak panitia sudah terisi penuh.

“Peserta yang telah mendaftar bukan hanya berasal dari Kabupaten Bangka saja, melainkan banyak juga dari Kabupaten lainnya,” ujarnya.

Mantan Camat Merawang itu juga mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan pertama kali dilaksanakan dan masuk dalam kalender event pariwisata Kabupaten Bangka 2023 yang bertujuan untuk mempromosikan destinasi desa wisata, produk serta kearifan lokal yang dimiliki desa wisata dan meningkatkan perekonomian masyarakat desa. (mah)

banner 325x300
banner 728x90
Exit mobile version