PANGKALPINANG, LASPELA – Jumlah wisatawan baik lokal dan mancanegara yang datang ke Kota Pangkalpinang naik pada tahun 2022. Naiknya jumlah wisatawan yang datang mempengaruhi perekonomian Kota Pangkalpinang terutama Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Kunjungan wisatawan ke Pangkalpinang pada 2022 mengalami pertumbuhan sebesar 40,32 persen atau sebanyak 273.952 orang. Terdiri dari 859 wisatawan mancanegara dan 273.093 wisatawan nusantara.
Jumlah kunjungan ini naik sebanyak 78.885 orang jika dibandingkan dengan tahun 2021 yang hanya 195.067 orang ke Pangkalpinang, terlebih peningkatan wisatawan ini dapat menjadi obat setelah 2 tahun dunia dihadapkan dengan Pandemi Covid-19.
TIngginya kunjungan wisatawan berpengaruh pula tingkat hunian, akomodasi bertambah sebanyak 12,47 persen, seperti hotel yang awalnya 21,59 persen menjadi 34,06 persen.
“Mudah-mudahan hal ini akan menjadi terus bertahan bahkan naik lagi di tahun 2023. Untuk itu kedepan kita akan lebih fokus mengembangkan fasilitas pariwisata, seperti contohnya fasilitas di Pantai Pasir Padi, serta tempat wisata lain dan menumbuhkan pula UMKM Pangkalpinang,” ujar Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen).
Untuk itu, ikon Kota Pangkalpinang memang penting agar Pangkalpinang lebih dikenal orang, salah satunya dengan membangun tempat ibadah dengan ornamen timah didalamnya, seperti yang saat ini sedang dikerjakan yaitu Masjid Kubah Timah.
“Tak hanya masjid, kedepan gereja, kelenteng maupun vihara di Kota Pangkalpinang akan dibuat dengan berlapis timah. Hal ini untuk menunjukkan bahwa Provinsi Bangka Belitung adalah daerah penghasil timah dan memiliki kerukunan umat beragama,” ujarnya.
Molen mengajak masyarakat untuk turut serta mendukung keamanan dan ketertiban, agar wisatawan yang datang berkunjung pun merasa aman dan nyaman ketika berada di Pangkalpinang.(dnd)