PANGKALPINANG, LASPELA – Syawal 1444 Hijriah kini telah menyambut, setelah 30 hari umat muslim menjalankan ibadah puasa pada bulan Ramadan, kini umat muslim menyambut kemenangan dihari yang fitri. Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen) menjalankan Sholat Ied Idul Fitri 1444 hijriah bersama dengan seluruh masyarakat Kota Pangkalpinang, di Alun-alun Kota Pangkalpinang, Sabtu (22/4/2023).
Molen dalam sambutannya mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri kepada seluruh masyarakat serta mengajak masyarakat untuk sabar dan menahan hawa nafsu.
“Orang hebat dan pemenang itu, bukan orang hebat pada programnya, bukan hebat atas pencapaiannya, bukan hebat atas apa yang diperolehnya orang hebat itu bagaimana dia bisa menahan sabar, sabar untuk tidak membalas disaat dicaci dihina dan dibully,” tuturnya.
Orang hebat itu bisa melawan hawa nafsunya untuk tidak ikut serta mengotori hatinya, untuk hal-hal yang tidak baik mengotori hatinya untuk membalas perbuatan-perbuatan orang yang zalim kepadanya, iri dan dengki.
“Orang hebat itu bisa bertahan bisa mampu menahan dirinya bagaimana dia menghadapi permasalahan-permasalahan yang dihadapinya,” katanya.
Ia juga mengucapkan maaf kepada seluruh masyarakat atas salah dan khilaf,
tentu ada yang sudah dilakukan. “Kami manusia biasa bukan siapa-siapa pasti ada salah dan khilafnya berhubung ini lebaran terakhir kami untuk disaat ini kami mohon maaf lahir dan batin,” tuturnya.
Sologan “Senyum” atau Sejahterah, Nyaman, Unggul dan Makmur yang menjadi ikon kota Pangkalpinang saat ini, menjadi panduan Pemerintah Kota bersama seluruh jajaran ASN di Pemerintah Kota Pangkalpinang dalam berencana menganggarkan dan mengeksekusi seluruh program yang dimuarakan kepada kesejahteraan kenyamanan unggul dan kemakmuran untuk seluruh masyarakat kota Pangkalpinang.
“Tentu apa yang sudah kami lakukan dan perbuat bersama-sama seluruh jajaran dan ASN pasti belum bisa memuaskan semua orang. Setiap langkah dan gerak kami yang ada hanyalah bagaimana sebanyak mungkin masyarakat Pangkalpinang bisa mendapatkan kebaikan dan merasakan dari slogan tersebut. Membangun komunikasi menjadi tolak ukur kami dalam membuat merencanakan dan melaksanakan kegiatan pembangunan,” tuturnya.
Pihaknya juga berupaya melakukan safari Ramadan keliling masjid untuk berkomunikasi dengan masyarakat gerbang surga gerakan bangun subuh warga Pangkalpinang, dilakukan juga dalam rangka supaya tidak ada batas dengan masyarakat untuk berkomunikasi.
Progres yang sudah dijalankan ialah program Jumat bahagia, program yang berjalan diawal Molen menjabat. “Dimana setiap masyarakat Kota Pangkalpinang bebas dan bisa bertemu kami di rumah Dinas. Selanjutnya kami intersave ke dalam melaksanakan Ngopi Pekat di setiap Kelurahan, dengan ini menemukan jalur-jalur pintas komunikasi dengan masyarakat seluruh lini kehidupan,” ujarnya.
“Kami juga berupaya melakukan safari Ramadan, keliling masjid untuk berkomunikasi dengan masyarakat lalu ada gerbang surga Gerakan Bangun Subuh Warga PGK yang kami lakukan juga dalam rangka supaya tidak ada batas dengan masyarakat untuk berkomunikasi,” tambahnya.
Melalui program ini saluran informasi dinilai Molen dapat lebih luas kemasyarakat dan dapat lebih mudah serta transparan membuka akses informasi kepada pemerintah, agar lebih mudah memetakan kebutuhan, keinginan dan harapan masyarakat Kota Pangkalpinang dari segala tatanan ekonomi, sosial dan kemasyarakatan.
“Melalui komunikasi dan informasi ini kami bersama jajanan PD merencanakan membuat dan mengeksekusi harapan masyarakat dalam bentuk kegiatan kebijakan,” ujarnya.
Molen tidak memungkiri, jika masukan dan aspirasi masyarakat dapat dilakukan melalui media sosial, tanpa sekat dan penghalang. “Namun demikian bagi kami bertatap langsung dengan masyarakat Pangkalpinang jauh lebih memberikan kebahagiaan dan semangat dalam melaksanakan pembangunan di Kota Pangkalpinang,” tuturnya.
Open House Meriah,
Setelah Sholat Ied Idul Fitri, Molen membuka open house bagi seluruh masyarakat di Kota Pangkalpinang. Open House ini untuk masyarakat sehingga siapapun bisa datang bersilahrurahmi di rumah dinas wali kota.
Masyarakat pun langsung menyerbu Rumdin Wali Kota Pangkalpinang, menyalami Molen dan Istrinya Monica Haprinda dengan penuh suka cita.
“Akhirnya bisa bertemu lagi dengan masyarakatku, karena sudah beberapa tahun semenjak Pandemi kita tidak bisa bertemu dan Alhamdulillah sekarang kita bisa bercengkrama kembali,” ujar Molen.
Salah satu masyarakat, Abu Hanifah mengatakan sangat bersyukur bisa bertemu langsung Wali Kota Pangkalpinang, dengan dibukanya open house secara terbuka ini, masyarakat dapat lebih dekat dengan Walikota.
“Bagus dengan diadakan terbuka seperti ini, kita bisa lebih kenal dan tahu Walikota kita seperti apa dan pas saya tahu, ternyata orangnya asyik diajak bercanda,” pungkasnya. (adv/dnd)
