PANGKALPINANG, LASPELA – Jam pelajaran siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) atau Madrasah Sanawiyah selama bulan ramadan akan dikurangi 10 hingga 15 menit setiap jam mata pelajarannya. Sehingga waktu pulang pun lebih cepat dari hari biasanya.
Pengurangan jam pelajaran ini dilakukan selama ramadan dan memang rutin dilakukan setiak tahun menurut surat edaran 800/844/DIKBUD/III/2023.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang, Erwandy mengatakan hal ini memang perlu dilakukan agar anak-anak juga fokus dalam beribadah menunaikan puasanya dengan lancar.
“Perlu dilakukan pengaturan waktu kegiatan pembelajaran dan jam sekolah saat bulan puasa. Jadi selama bulan Ramadan jam pembelajaran di setiap sekolah akan dikurangi,” tuturnya, Kamis (23/3/2023).
Untuk jenjang SD pengurangan jam pelajaran dikurangi 15 menit dan untuk SMP akan dikurangi 10 menit per jam mata pelajaran.
“Untuk SD yang biasanya 1 jam pelajaran itu 45 menit maka menjadi 30 menit kalau SMP yang awalnya 45 menit menjadi 35 menit dan jam pelajaran dimulai pada 07.30 wib,” tuturnya.
Selama untuk jam masuk dan pulang sekolah dapat disesuaikan dengan pihak sekolah dengan tidak memberatkan siswa.
“Dengan adanya perubahan khususnya libur puasa dan pengurangan jam belajar bagi siswa-siswi ini diharapkan ibadah puasanya tidak terganggu dan kegiatan belajar mengajarnya juga tetap berjalan,” tuturnya.
(dnd)