KELAPA, LASPELA– Tim SAR gabungan menghentikan pencarian Hafiza bocah 8 tahun yang hilang di Perkebunan Sawit, Desa Terentang, Kecamatan Kelapa, setelah ditemukan sesosok mayat yang memiliki ciri-ciri sama dengan target pencarian.
Mayat tersebut ditemukan seorang warga pada Kamis (9/3/2023) siang di Perkebunan Kelapa Sawit Bukit Intan Bine Blok S47-48 Divisi 3 PT BPL Desa Ibul, Kecamatan Simpangteritip, Kabupaten Bangka Barat.
Komandan Tim Lapangan SAR gabungan, Yurizal mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi sekitar pukul 14.47 WIB dan langsung menuju lokasi dan ditemukan mayat dengan kondisi mengenaskan.
“Mendapatkan informasi penemuan mayat di sekitar kebun, dengan posisi 1°55’46″S 105°28’56″E dengan jarak 6 KM dari LKP. Tim SAR gabungan selanjutnya menunggu Tim Inafis Polda Kepulauan Babel datang ke lokasi untuk melakukan pemeriksaan dan olah TKP karena diduga tindak kejahatan,” kata Yurizal dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi.
Yurizal mengungkapkan, dari hasil pemeriksaan awal bahwa jenazah berjenis kelamin perempuan, dengan umur perkiraan 8-10 tahun dengan kondisi tubuh tidak lengkap, dan untuk pemeriksaan lebih lanjut jenazah tersebut dibawa ke RSUD Depati Hamzah Pangkalpinang.
“Diperkirakan meninggal 3-4 hari sebelumnya, dan memakai baju motif boneka, celana training dengan kondisi organ tubuh hilang dan wajah tidak dapat dikenali. Sementara keluarga korban belum mengenali jenazah yang telah ditemukan karena kondisi belum stabil,” jelasnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Bangka Barat, Iptu Ogan Arif Teguh Imani mengatakan, melihat dari ciri-ciri pakaian memiliki kesamaan dengan yang dikenakan Hafiza saat dilaporkan hilang. Namun, dia mengaku belum bisa memastikan hal tersebut dan hari ini, Jumat (10/3/2023) akan dilakukan tes DNA.
“Ada kemungkinan dari ciri ciri celana yang dipakai korban dan sandal yang ada di TKP. Hari ini jam 9 diotopsi dan tes DNA,” pungkasnya. (Oka)