PANGKALPINANG, LASPELA — Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Ridwan Djamaluddin menegaskan, tidak ada titip-menitip dalam penerimaan mahasiswa baru Program Studi Sarjana Kedokteran (S1) dan Program Studi Pendidikan Profesi Dokter di Universitas Bangka Belitung (Babel).
Ia menyebutkan, siapapun yang berminat menimba ilmu di Fakultas Kedokteran UBB ini harus mengikuti persyaratan seperti yang disyaratkan.
“Tidak ada titipan-titipan. Saya mau memastikan sebetulnya di dunia pendidikan di bidang apapun tidak boleh kita memaksakan orang, kalo memang dia levelnya tidak di situ, ya jangan di situ. Cari cara lain,” tegasnya, usai Serah Terima SK Pembukaan yakni Surat Keputusan (SK) Kemendikbudristek 149/E/0/202 Program Studi Sarjana Kedokteran dan Program Studi Pendidikan Profesi Kedokteran UBB di Gedung FK UBB atau eks Akper Pangkalpinang, Kamis (2/3/2023).
Menurutnya, dalam penerimaan nanti berbasis tes sehingga tidak ada titipan-titipan.
“Kita akan awasi bersama-sama, sehingga tidak ada yang namanya titipan-titipan,” imbuhnya
Senada ditegaskan Rektor UBB, Prof Dr Ibrahim. Ia membantah adanya isu titipan dari orang tua kepada dosen atau siapapun untuk kuliah di UBB.
“Kami juga mengimbau kepada masyarakat khususnya orang tua agar tidak melakukan titipan. Dan InsyaAllah anak didik kita sesuai dengan aturan yang ada,” tutupnya.
Untuk diketahui, tahun ini UBB menerima calon mahasiswa tahun 2023, dengan kuota 40 orang, 28 orang lewat jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) dan 12 orang melalui Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri Wilayah Barat (SMM PTN-Barat).
“Di bulan Maret ini calon mahasiswa bisa mendaftarkan diri untuk jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT),” pungkasnya. (chu)
