MUNTOK, LASPELA – Satuan Tugas (Satgas) Pangan Kabupaten Bangka Barat (Babar) bersama instansi terkait melaksanakan Inspeksi Mendadak (Sidak) di Pasar Tradisional Muntok serta gudang agen sembako yang ada di Kecamatan Muntok, Senin (20/2/2023).
Kasatreskrim Polres Babar sebagai Ketua Satgas Pangan, Iptu Ogan Arif Teguh Imani mengatakan, sidak kali ini dilakukan lantaran stok minyak goreng beberapa pekan terakhir mengalami kekurangan.
“Hasil pengecekan di beberapa toko minyak goreng masih sedikit, untuk stok fortune ukuran satu liter sudah abis, yang tersisa setengah liter itu hanya 300 dus. Ini juga hanya satu toko yang toko lainnya sudah tidak ada stok,” ungkapnya.
Kemudian untuk minyak goreng merek Minyakkita yang sempat kosong di Pasar Tradisional Muntok, kini sudah ada di agen yang mengambil langsung ke Palembang, Sumatera Selatan.
“Minyakkita sudah kosong kurang lebih tiga minggu lalu. Tadi hanya ada satu agen yang ada, kurang lebih 100 dus, namun tidak mengambil di distributor, langsung ke Palembang,” katanya.
Meskipun demikian, dikatakan Iptu Ogan Arif harga bahan pokok lainnya masih stabil dan stok untuk menghadapi bulan Ramadan 2023 juga diperkirakan akan cukup.
“Harga pangan lainnya, seperti harga ayam masih stabil, beras setabil, daging sapi stabil, untuk minyak curah sendiri juga stoknya masih ada. Beras premium juga stabil,” ungkapnya.
Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perindustrian (DKUP) Babar, Aidi menjelaskan untuk kebutuhan bahan pokok masih stabil, hanya saja stok minyak goreng mengalami kekurangan.
“Semua bahan pokok stabil. Hanya pasukan minyak goreng dari pusatnya mengalami kekurangan. Jadi hanya ada satu agen yang masih memiliki stok itu juga merek Minyakkita,” ungkapnya.
Kemduian untuk menjaga ketersediaan stok bahan pokok di Bangka Barat, Aidi akan meminta para distributor untuk tetap mensuplay agar kebutuhan masyarakat tetap tercukupi.
“Kami berharap distributor Pangkalpinang bisa membantu mensuplay kebutuhan bahan pokok di Kabupaten Bangka Barat hingga ramadan,” ucapnya. (Oka)