Komisi VII DPR RI Apresiasi Kinerja Kemenperin

* BPJ: Mampu Menjaga dan Mengarahkan Pertumbuhan Industri

JAKARTA, LASPELA – Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Bambang Patijaya (BPJ) mengapresiasi Kementerian Perindustrian (Kemenperin) atas kinerja yang telah dilakukan demi kemajuan Indonesia.

Terutama capaian Kemenperin dalam menopang perekonomian Indonesia, yaitu sebanyak 70,76 persen kontribusi ekspor non migas dan 28,7 persen kontribusi pajak dan lain sebagainya, merupakan sebuah pencapaian yang luar biasa.

“Dengan ini kami minta untuk dipertahankan untuk di kejar di tahun 2023,” kata wakil rakyat asal Bangka Belitung (Babel), Bambang Patijaya, saat Rapat Kerja bersama dengan Kemenperin, Rabu (14/2/2023)

Pria yang kerap disapa BPJ itu juga mengapresiasi terkait pencapaian Purcashing Managers Indeks (PMI) yang dilihat dari Mei 2021 sampai dengan Januari 2023 didominasi dengan indeks diatas 50 persen, hanya dua sampai tiga bulan saja indeksnya dibawah 50 persen.

“Artinya bahwa ketika indeks ini diatas 50 artinya industri manufaktur Indonesia sedang tumbuh, dan ini yang kami berikan apresiasi dan kami minta untuk dipertahankan, karena artinya Kemenperin mampu menjaga dan mengarahkan pertumbuhan dari pada industri Indonesia disaat tantangan ekonomi global yang begitu kompetiitif dan tak terarah pada saat ini,” ujarnya.

BPJ juga membahas pencapaian pada pelaporan anggaran tahun 2022 ini, Kemenpetin mencapai 98,13 persen dan ternyata berhasil meraih peringkat 26 dari 82 Kementerian.

“Ini patut kami berikan apresiasi dan tentunya mudah-mudahan tahun 2023 akan lebih baik pencapaiannya,” katanya.

Ia juga menanggapi beberapa program-program yang bermanfaat bagi masyarakat, ada yang langsung dirasakan masyarakat, seperti program IKM, kemudian program-program pelatihan dan diklat terus dilakukan.

“Mudah-mudahan tahun 2023 ini tidak terkena automatic adjustment,  karena ini benar-benar aspirasi dan pesan dari masyarakat,” pungkasnya. (dnd/*)