banner 728x90

Kedua Kalinya Digelar di Babel, Diklat GMP Kesempatan UMKM Maju Seusai Pandemi

banner 468x60
FacebookTwitterWhatsAppLine

PANGKALANBARU, LASPELA – Kedua kalinya Pendidikan Kilat (Diklat) 3 in 1 Good Manufacturing Practice (GMP) digelar di Provinsi Bangka Belitung (Babel). Diklat ini memang menjadi sebuah kesempatan emas bagi para pelaku UMKM untuk dapat mengembangkan diri seusai 2,5 tahun  pandemi.

Hal ini dikatakan Anggota Komisi VII, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Bambang Patijaya (BPJ) saat memberikan sambutan dikegiatan GMP yang bekerja sama antara Badan Diklat Industri Denpasar dan Komisi VII DPR RI.

banner 325x300

“Mengikuti GMP angkatan kedua ini tentu menjadi suatu kesempatan yang baik bagi kita semua, terkhusus bagi peserta yang berasal dari Bangka Tengah saat ini. Saat ini kita telah selesai dengan pusing dan mumetnya 2,5 tahun Covid-19, dimana 2,5 tahun ini ekonomi kita keruh dan banyak pekerjaan-pekerjaan kita yang tertunda, karena ancaman kesehatan,” ujarnya, pada giat GMP yang digelar di Soll Marina Hotel, Sabtu (11/2/2023).

“Dengan kondisi saat ini, menjadi kesempatan bagi kita khususnya bagi pelaku UMKM untuk dapat mengejar pekerjaan yang telah tertunda 2,5 tahun, dengan upaya dari Kementerian Perindustrian (Kemenprin) memperkuat melaksanakan kegiatan seperti ini agar UMKM pun dapat mempersiapakan dirinya. Karena setelah Pandemi kita semua juga melakukan pekerjaan yang tertunda itu,” tambahnya.

Diklat ini pun bukan hanya sekedarnya, akan tetapi ada uji kompetensi, sehingga memang Diklat ini adalah sesuatu yang serius. “Jadi bukan hanya digelar tanpa hasil, dengan total 5 hari, 4 hari diklat dan 1 hari uji kompetensi, artinya diakhir pelatihan ini akan dites apakah peserta menyerap pengetahuan dan menguasai materi-materi yang diberikan,” tuturnya.

Ia berharap dengan mengikuti GMP ini, pelaku  UMKM, menjadi para pelaku yang berkualitas. (dnd)

banner 325x300
banner 728x90
Exit mobile version