SUNGAILIAT, LASPELA — Tiga dusun di Desa Lumut, Kecamatan Belinyu terendam banjir. Hal ini disebabkan oleh tingginya curah hujan yang terjadi di seluruh wilayah di Kabupaten Bangka selama dua hari. Ketiga dusun tersebut yakni Dusun Gedong, Dusun Parit Kelapa dan Dusun KD Belinyu.
Camat Belinyu, Lingga Pranata mengatakan, selain disebabkan oleh curah hujan tinggi yang membuat volume air naik, banjir juga disebabkan oleh kondisi pasangnya air laut.
Pasalnya, berdasarkan hasil pemantauan pihaknya di lapangan, kondisi alur pembuangan air tidak mengalami masalah.
“Kami sudah meninjau ke kampung gedong terkait laporan dari Kades bahwa ada peningkatan volume air di Dusun Gedong. Berdasarkan komunikasi dan diskusi dengan kades dan masyarakat, banjir ini diakibatkan karena volume air hujan cukup tinggi,” kata Lingga, Selasa (31/1/2023).
Sementara itu, Kepala Desa Lumut, Frenky Rickyanto Liong membenarkan adanya kejadian itu. Menurut Frenky, ketinggian air mencapai lutut orang dewasa.
” Iya, hari ini juga kami melakukan monitoring di tiga dusun. Tinggi air mulai dari mata kaki hingga batas lutut orang dewasa. Paling banyak rumah tadi di Gedong, airnya juga sampai lutut lah,” kata Frenky.
Ia mengatakan curah hujan yang tinggi selama dua hari ini menjadi faktor utama terjadinya banjir.
“Tidak ada korban jiwa, namun kami masih terus berkoordinasi dengan pihak kecamatan untuk mengatasi hal ini,” tandasnya. (mah)