PANGKALPINANG, LASPELA – Developer perumahan di Kota Pangkalpinang diimbau untuk menerapkan sistem keamanan di masing-masing perumahan untuk meminimalisir kasus kejahatan pencurian yang banyak terjadi di perumahan sepanjang tahun 2022.
Plt. Kapolresta Pangkalpinang AKBP Dwi Budi Murtiono mengatakan pihaknya akan menganalisis terlebih dahulu pengamanan untuk meminimalisir kejahatan di Kota Pangkalpinang.
“Kita melihat dan mengevaluasi dulu menentukan strategi baru, contoh pada kasus pencurian dari 112 kejadian, didominasi terjadi dilingkungan seperti apa sehingga pada saat kita menentukan sasaran, itu tepat dan antisipasinya kena,” katanya, Jumat (30/12/2022).
Kasus pencurian sendiri, dikatakannya lebih sering terjadi didaerah komplek perumahan yang tidak menerapkan penjagaan malam.
“Sehingga nanti kita akan lakukan imbauan kepada developer perumahan agar menerapkan penjagaan malam dan satpam untuk antisipasi awal,” ujarnya.
Lalu, pihaknya juga menganalisis jam terjadinya pencurian dilokasi-lokasi tanpa penjagaan malam. “Sehingga kita punya strategi nya karena sudah menganalisis, lalu kita jalankan, setelah itu apakah audah efektif dan efisien, ketika sudah efektif dan efisien maka itulah yang akan kita terapkan,” imbuh nya.
Lalu, pihaknya juga melihat awal mula terjadinya kasus pencurian seperti apa dan ternyata banyak masyarakat juga yang ceroboh, seperti meninggalkan barang berharga didalam box motor.
“Kita berharap masyarakat juga bisa bersama kami untuk menghilangkan kesempatan terjadinya tindakan pencurian, karena penjahat jika dia sudah ada niat maka dia akan mencari kesempatan,” tutupnya. (dnd)