MUNTOK, LASPELA – Pihak Event Organizer (EO) Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-22 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) angkat bicara terkait honor grup band yang belum dibayarkan. Dari pihak EO, Berry mengatakan bahwa pihaknya memang belum bisa membayar, sebab belum ada pencarian dari Pemerintah baik itu Kabupaten maupun Pemerintah Provinsi.
“Untuk acara itu kan launching jinggel Porprov dan HUT Babel. Jadi acara itu bukan hanya provinsi saja, ada launching jinggel Porprov Bangka Barat, jadi dua itu yang menganggarkan. Namun setelah kami tagih sampai sekarang belum cair,” ungkapnya, Jumat (30/12/22).
Berry mengungkapkan, pihaknya sudah berulang kali menanyakan hal tersebut dan juga sudah berkomunikasi dengan Sekretaris Daerah untuk mencairkan, agar semuanya bisa cepat diselesaikan.
“Seluruhnya belum dibayar, artis ibu kota dibayar tapi belum sepenuhnya, baru DP karena belum cair, sudah minta tolong diselesaikan untuk yang belum dibayar itu. Kalau EO ini hanya pelaksana, yang punya acara (Pemkab) Babar dan (Pemprov Babel) Provinsi,” katanya.
Berry mengatakan, Bangka Barat melalui Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) baru membayar Rp30 juta dari Rp75 juta, sedangkan pihak Pemprov akan membayar tahun depan sebesar Rp200 juta.
“Kalau dari provinsi cairnya tahun depan sudah ada komunikasi, yang belum jelas ini dari Bangka Barat. Yang saya bingungkan anggarannya sudah ada kenapa tidak dicairkan,” katanya.
“Babar melalui dinas Dispora, sampai sekarang telepon nggak diangkat, WA juga nggak dibalas, ada apa ini, anggaran sudah ada kok belum dicairkan. Kita kan mau bayar semua,” ucap Berry. (oka)