PANGKALPINANG, LASPELA – Terkait wacana Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka (Pemprov Babel) soal pemindahan Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) dari Bank Sumsel Babel ke Bank lain mendapatkan perhatian serius dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Babel.
Dari informasi yang dihimpun, saat ini Badan Keuangan Daerah (Bakuda) sudah mulai menyeleksi perbankan yang akan menjadi tempat menyimpan seluruh keuangan milik Pemprov Babel.
Ada dua bank BUMN yang sudah mempresentasikan diri sebagai calon penampung RKUD Pemprov Babel, yakni Bank Rakyat Indonesia (BRI) dan Bank Mandiri.
Menanggapi hal tersebut, Politisi PDI-P ini pun merasa kaget, karena sejauh ini DPRD belum mendapat laporan baik secara lisan maupun tulisan soal rencana Pemprov Babel tersebut.
“Kita (DPRD Babel) hingga saat ini belum diajak bicara berkenaan hal itu. Untuk itu kita ingatkan kepada Pemprov Babel agar dapat mempertimbangkan baik buruknya terkait langkah memindahkan kas keuangan daerah tersebut. Pahami regulasi yang mengatur, karena Pemprov Babel salah satu pemegang saham di Bank Sumsel Babel yang telah berjalan belasan tahun,” kata Ketua DPRD Babel saat ditemui di ruangan kerjanya, Senin (5/12/2022).
Soal pendirian Bank Babel sendiri, menurut Herman, hal itu baru sekedar wacana saja. Sebab sampai saat ini belum ada pembahasan lebih lanjut maupun program yang dibuatkan Pemprov Babel dalam rencana kerja daerah.
“Intinya kita sangat mendukung dan menyetujui jika dibangunnya Bank Babel. Asalkan keuangan daerah cukup mampu dan didukung oleh pemerintah kabupaten dan kota,” tutupnya.(chu)