MUNTOK, LASPELA – Pembangunan Pelabuhan Tanjung Ular di Desa Air Putih, Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat (Babar), Provinsi Bangka Belitung (Babel) sudah mencapai 99 persen, hanya tinggal landskap taman dan item lainnya yang masih kurang.
Demikian diungkapkan Kepala Bidang (Kabid) Perhubungan, Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Perhubungan (Disperkimhub) Babar, Juswardi, sesuai keinginan kepala daerah, Pelabuhan Tanjung Ular bisa dikelola badan usaha milik daerah (BUMD).
Menurutnya, saat ini terkait BUMD itu masih digodok Universitas Bina Nusantara (Binus) untuk pembentukan.
“Keinginan bupati dan wakil bupati itu kalau bisa pengelolaan dari BUMD. Kalau bisa, karena BUMD masih digodok oleh Binus untuk pembentukan BUMD baru,” kata Juswardi di Muntok, Selasa (25/10/2022).
Lanjutnya setelah pembangunan benar-benar rampung 100 persen, maka pemerintah daerah (Pemda) akan dipanggil oleh Kementerian Perhubungan untuk menggelar rapat seperti apa pengelolaannya.
“Nantinya seperti apa polanya, kalau awalnya kami minta tolong untuk dibackup terlebih dahulu karena pelabuhan baru. Kalau pemda yang langsung turun tangan, takutnya pemda ini belum menguasai lapangan,” jelasnya.
Juswardi menambahkan terkait pengolahannya akan diambil alih Kementerian Perhubungan terlebih dahulu. Nantinya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Babar akan belajar terlebih dahulu.
“Kalau sudah matang beberapa tahun berjalan mungkin baru bisa diambil alih pemda. Pemda itu pinginnya Badan Usaha Pelabuhan (BUP) pemda yang kerjakan,” tandasnya. (Oka)
