Tak Buang Air Kecil Selama 12 Jam, Anak Dua Tahun di Bangka Diduga Mengidap Gagal Ginjal Akut

Avatar photo

SUNGAILIAT, LASPELA – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bangka menemukan satu dugaan kasus gagal ginjal akut pada anak.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka, dr Then Suyanti mengatakan, kasus tersebut terjadi pada anak usia 2 tahun, dengan kondisi menderita demam panas, batuk pilek dan tidak buang air kecil selama 12 jam.

“Pasien tersebut sudah menjalani perawatan di rumah sakit sejak Kamis kemarin.  Pada hari Jumat kondisi pasien sudah berangsung membaik,” kata dr Then, Senin (24/10/2022).

Baca Juga  Koperasi Merah Putih Hadir di Babel: Strategi Baru Jaga Desa Menuju Makmur dan Sejahtera

Pihaknya mengatakan, sudah mengambil sampel untuk dikirim ke Laboratorium Toksikologi di Provinsi Sumatera Selatan.

“Saat ini kita masih menunggu hasilnya. Dugaan sementara seperti itu (gagal ginjal akut). Dan kita juga sudah melaporkan ke pusat menggunakan Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon (SKDR),” jelasnya.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, ia mengaku telah memanggil seluruh dokter baik di puskesmas, rumah sakit dan tenaga Promosi Kesehatan (Promkes) Dinkes Bangka.

Baca Juga  Menteri Desa Saksikan MoU Dana Desa: Sinergi Daerah, Kejaksaan, dan PT Timah Perkuat Ekonomi Desa di Babel

“Karena kasus ini baru, jadi banyak yang tidak tahu, ciri-ciri kasusnya seperti apa. Jika memang ditemukan apa yang harus dilakukan. Tenaga Promkes juga kami minta untuk memberikan sosialisasi ke masyarakat melalui puskesmas ataupun Posyandu,” terangnya.

Then berharap, bagi orang tua yang anaknya menemukan gejala tersebut dapat segera melapor dan membawa anak ke puskesmas atau rumah sakit terdekat. (mah)

Leave a Reply