Masih Ada Warga Kota Pangkalpinang BAB Sembarangan, Dinkes akan Bantu Buatkan Jamban

PANGKALPINANG, LASPELA – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pangkalpinang menargetkan akhir tahun ini Kota Pangkalpinang akan mencapai 90 persen Open Defecation Free (ODF) atau Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS).

Kepala Dinkes Kota Pangkalpinang, dr. Masagus Hakim menuturkan saat ini ODF di Kota Pangkalpinang masih dibawah 90 persen. “Akan kita bantu masyarakat yang tidak punya WC atau kakus, agar masyarakat tidak BAB sembarangan sehingga lingkungan bersih,” katanya, Rabu (28/9/2022)

Ia merinci, terdapat 487 rumah di Kota Pangkalpinang terdata sebagai penerima program ini. “Dari data paling banyak berada di Kelurahan Pasir Putih sebanyak 96 rumah,” ujarnya.

Sementara itu, di Kelurahan Bintang sebanyak 75 rumah, Kelurahan Pintu Air sebanyak 83 rumah, Kelurahan Opas Indah 40 rumah, Kelurahan Gedung Nasional sebanyak 64 rumah, Kelurahan Pasir Padi 26 rumah, Kelurahan Ketapang 57 rumah dan kelurahan Ketapang 57 rumah.

Tidak hanya jamban, Dinkes juga akan bantu pengadaan septic tank seluruh rumah tersebut.

“Pemerintah berusaha untuk itu, demi mencapai kesehatan masyarakat,” imbuhnya.

Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil mengapresiasi Dinkes Kota Pangkalpinang yang bergerak dan berjuang mendapatkan anggaran dari pusat untuk pembangunan jamban tersebut.

“Bagi masyarakat yang perlu jamban, yok sampaikan ke kami datanya, luar biasa dr. Hakim dananya dari Pusat semua, tidak dari kita. Kami juga ingin mengedukasi masyarakat agar tidak lagi BAB sembarangan,” katanya. (dnd)