BELITUNG, LASPELA – Penjabat (Pj) Gubernur Bangka Belitung (Babel), Ridwan Djamaluddin, memperkenalkan sekaligus memberikan sesuatu yang akan dikenang yaitu kopiah resam bagi delegasi laki-laki, dan tas atau dompet bagi delegasi wanita pada sesi Networking Dinner Development Ministerial Meeting (DMM) G20 di Sheraton Resort Belitung, Rabu (07/09/2022) malam.
Di sela-sela sambutannya, Ridwan menyerahkan kopiah resam sebagai cinderata kepada Mr. Daffi yang merupakan delegasi dari India dalam event G20 ini.
“Selamat datang di Belitung, saya juga ingin persembahkan sebuah tanda apresiasi dari kami atas kunjungan ke Babel. Kami menyebutnya songkok resam atau kopiah resam dan saya mengundang delegasi dari Mr. Daffi dari India untuk dapat menerima tanda apresiasi dari kami,” ujar Ridwan dihadapan tamu undangan.
Ridwan menyebutkan, dirinya sengaja memperlihatkan kekayaan budaya Indonesia khususnya di Bangka Belitung. Semoga dengan hal ini kekayaan budaya Bangka Belitung akan menjadi lebih maju dan lebih dikenal di seluruh dunia.
“Kami berharap para delegasi dan tamu undangan yang hadir dapat kembali berkunjung dan membawa keluargannya ke Pulau Belitung,” ucapnya.
Dijelaskan Ridwan, songkok resam adalah peci atau kopiah yang terbuat dari tumbuhan resam dan digunakan oleh masyarakat bangka umat muslim dalam kegiatan sehari-hari seperti ibadah solat, menghadiri pesta, kegiatan adat, dan kegiatan lainnya.
“Kami menyebut ini adalah songkok resam, ini adalah kerajinan buatan tangan yang berbahan baku tanaman yang sudah mati. Dan pada G20 ini saya persembahkan sebagai apresiasi kepada salah satu dari para hadirin sekalian,” jelasnya.(chu)