KOBA, LASPELA– Prestasi memukau kembali ditorehkan oleh pelajar di Kabupaten Bangka Tengah (Bateng), kali ini adalah dua orang siswa SMP Stania Koba didaulat menjadi perwakilan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) dalam Lomba Gitar Duet Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat SMP Tahun 2022.
Kedua siswa itu adalah Steven Luriant Malighenohi dan Daffin Dwi Chandra. Kedua siswa yang duduk di Kelas IX tersebut berhasil menjadi perwakilan Babel setelah sebelumnya berhasil meraih juara 2 di tingkat kecamatan Koba dan kabupaten Bateng.
Kepala SMP Stania Koba, Woro Hermina Yuni mengaku bangga akan prestasi yang berhasil dicapai oleh kedua anak didiknya.
Ia mengungkapkan bahwa pihak sekolah berusaha memberikan fasilitas yang terbaik dengan segala keterbatasan yang ada kepada Steven dan Daffin dalam mempersiapkan diri pada FLS2N tingkat kecamatan, kabupaten, provinsi, dan nasional.
“Kami berterimakasih kepada Steven dan Daffin, ini hasil semangat dan kerja keras mereka di samping bakat yang mereka miliki. Kami seoptimal mungkin memberikan fasilitas untuk mengembangkan kemampuan mereka,” kata Woro, Senin (5/9/2022).
Ia berharap kedua siswanya tetap semangat berlatih sehingga mampu menampilkan kemampuan terbaiknya. Ia juga meminta doa dan dukungan semua pihak untuk kedua siswanya agar senantiasa mengukir prestasi di masa yang akan datang.
“Harapan kami sangat besar kepada anak-anak kami. Mohon doa dan dukungannya juga untuk anak-anak kami,” kata Woro.
Steven dan Daffin mengaku senang dan bangga dapat mengukir prestasi dan dipercaya untuk menjadi perwakilan Provinsi Babel.
“Kami sangat senang dan bangga. Kami akan giat berlatih agar bisa memberikan yang terbaik,” kata Steven dan Daffin.
Pelatih Steven dan Daffin, Agung Kusuma mengatakan sebelum sampai ke tingkat nasional, kedua anak didiknya merupakan juara 2 di tingkat Kecamatan Koba dan Kabupaten Bateng, dan menjadi satu dari dua perwakilan Provinsi Babel di tingkat nasional.
Ia mengatakan latihan dilakukan lebih sering untuk menghadapi FLS2N gitar duet jenjang SMP tingkat nasional yang memiliki batas waktu pada tanggal 10 September 2022.
“Kita latihan tiga kali sehari setiap hari karena waktu persiapan kita cuma dua minggu, ditambah lagi di tingkat nasional ini ada lagu baru yang tingkat kesulitannya tinggi sehingga harus latihan ekstra,” kata Agung.(Jon)
