PANGKALPINANG, LASPELA – Pangkalpinang masih kekurangan tenaga pengajar atau guru hingga saat ini. Plt. Kepala BKPSDMD, Fahrizal menuturkan, kekurangannya sendiri berjumlah sebanyak 118 guru.
“Jumlah kekurangan sendiri juga belum termasuk yang sudah kosong, karena kan tiap tahunnya rutin pensiun jadi setiap tahun juga rutin berkurang,” katanya, Selasa (23/8/2022).
Sebelumnya, Pemerintah Kota Pangkalpinang sendiri telah merekrut sebanyak 236 guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) tahun lalu. Mereka baru dilantik pada Maret 2022 kemarin. Untuk menyelesaikan masalah ini, BKPSDMD tetap memanfaatkan guru yang ada terlebih dahulu dan tetap mengikuti aturan pusat.
“Seusai aturan ke depan kita tidak tahu mekanisme diterapkan oleh Pusat, kita juga belum mendapat bayangan seperti apa tahun depan,” ujarnya.
Pendataan honorer yang menjadi rekomendasi untuk diangkat P3K juga didominasi oleh honorer di Dinas Pendidikan dengan jumlah 838 tenaga pendidik. Jumlah 838 honorer juga termasuk, security, cleaning SERVICE.
“Intinya merangkup semuanya,” pungkasnya. (dnd)
