BPS Rilis Pengangguran di Bangka Barat Menurun

MUNTOK, LASPELA — Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Bangka Barat (Babar), angka pengangguran di daerah tersebut pada tahun mengalami penurunan dibandingkan 2020.

Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) pada tahun 2021 hanya 3,83 persen, sedangkan tahun 2020 mencapai angka 4,12 persen.

Koordinator Fungsi Statistik Sosial BPS Bangka Barat Nimrot Sitorus mengatakan, turunnya angka pengangguran di Bangka Barat tahun 2021, karena kasus Pandemi Covid-19 telah melandai.

Baca Juga  Desa Namang, Bintang Baru Desa Berketahanan Pangan dan Iklim di Indonesia Punya Segudang Potensi

“Kita tahu tahun 2020, itu masa puncak, kemudian kita pengukuran 2021 pandemi covid-19 sudah melandai jadi itu salah satu yang menjadi penyebab ada penurunan angka pengangguran tersebut,” jelasnya, Kamis (11/8/22).

Menurut Nimrot pemanfaatan peluang kerja tahun 2021 di Kabupaten Bangka Barat mengalami peningkatan, dan berjalan lancar. “Kemudian di tahun 2021 itu, kita tahu sawit dan timah itu bagus. Artinya, bahwa penyerapan tenaga kerja dari masyarakat bisa terserap dengan baik,” katanya.

Baca Juga  Lumbung Padi Basel Diduga Dialihfungsikan Jadi Perkebunan Sawit, Warga Minta Presiden Turun Tangan

Ia menjelaskan konsep dari BPS, dinyatakan bekerja apabila dalam seminggu terakhir, orang melaksanakan aktivitas dan menghasilkan uang.

“Jadi konsep BPS itu, kalau dibilang pekerjaan itu adalah apabila dalam seminggu terakhir, apabila dia melaksanakan aktivitas menghasilkan uang, itu minimal satu jam saja dia sudah dikategorikan bekerja,” ungkapnya. (Oka)

Leave a Reply