Pertama di Babel, Madrasah Tunanetra Resmi Berdiri di Pemali

SUNGAILIAT, LASPELA — Madrasah Tunanetra pertama di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) resmi berdiri, yang berlokasi di Jalan Nias RT 02 Desa Air Ruay, Kecamatan Pemali, Kabupaten Bangka.

Pendirian Madrasah Tunanetra ini ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Staf Ahli Bupati Bangka Bidang Perekonomian, Zurlkarnain Idrus dan Ahmad Basirt, disaksikan oleh tamu undangan lainnya, Sabtu (6/8/2022).

Rizki Amelia, inisiator Madrasah Tunanetra sekaligus Ketua Yayasan Ikatan Penyuluh Agama Honorer (IPKAH) Bangka mengatakan, dibangunnya madrasah ini karena menjadi fasilitas yang sangat dibutuhkan oleh para tunanetra.

“Jika dilihat kegiatan tunanetra ini tidak kontinyu, karena terkendala fasilitas seperti dana dan tempat. Kalau Al-Quran Braile sangat banyak, tapi untuk belajar menggunakannya, membacanya, mengamalkannya, butuh tempat yang memang benar-benar layak,” ungkapnya.

Alasan tempat tersebut dibangun di Kabupaten Bangka, kata dia, karena memiliki historis dengan berdirinya Yayasan IPKAH.

“Dan juga karena ada seorang hamba Allah yang mewakafkan tanahnya di sini. Walaupun ukurannya tidak terlalu besar, tapi semoga menjadi ladang amal jariah diakhirat nanti. Tanah ini ukuran 20×20 atau 400 meter persegi. Kemudian, ada tambahan tanah sisa. ke depan kami yang membebaskannya, agar semua dalam satu Kawasan nantinya,” kata Rizki.

Dikatakannya, berdasarkan hasil safari dakwah keliling, ia sudah berhasil mengumpulkan dana komitmen sebesar Rp659 juta. Dana tersebut sudah digunakan untuk pembebasan lahan.

“Mulai dari gedung utama yang akan dibangun, asrama, musala, dan kantor. Itu semua membutuhkan anggaran kurang lebih Rp6,2 miliar,” ucapnya.

Sementara itu, Staf Ahli Bupati Bangka Bidang Perekonomian Zulkarnain Idrus mengatakan, pemerintah daerah sangat mendukung kegiatan yang bersifat mencerdaskan anak bangsa, penghapal Al-Qur’an dan juga penginisiasi berdirinya madrasah tunanetra di Kabupaten Bangka.

“Kegiatan ini sangat bermanfaat, semoga apa yang sudah kita perbuat memberikan keberkahan hidup untuk kta semua. Siapa yang memuliakan Al Quran akan mendapat syafa’at dari Allah SWT,” katanya. (mah)