PANGKALPINANG, LASPELA – Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Pemprov Babel), Naziarto ikut hadir dalam pengukuhan Pengurus DPD Perhimpunan Jurnalis Siber (PJS) Babel Periode 2022-2027 di Rumah Media Babel, Selasa (02/08/2022). DPD PJS Babel secara resmi dikukuhkan oleh Wakil Ketua Umum DPP PJS, Muhamad Perismon berdasarkan Surat Keputusan Dewan Pimpinan Pusat Perhimpunan Jurnalis Siber Nomor: 03/SK/DPPPJS/ VII/2022 tentang Pengangkatan Pengurus Dewan Pimpinan Daerah Perhimpunan Jurnalis Siber Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Periode Tahun 2022-2027 yang ditetapkan di Jakarta pada tanggal 2 Juli Tahun 2022.
Naziarto berpesan, wartawan sejati harus hadir di tengah-tengah masyarakat dalam situasi dan kondisi apapun. Mereka juga diharapkannya harus mau berjuang dan berjibaku bersama-sama dengan masyarakat.
“Saya berpesan dan yakin kepada DPD PJS Babel untuk bekerja secara profesional, proporsional dan jadi jurnalis sejati yang profesional. Walaupun masih baru, saya juga minta agar terus berkiprah dan harus memajukan pers di daerah maupun naional dan bisa mengangkat harkat dan martabat pers RI,” ujarnya.
Perkembangan dunia jurnalis, diakui Naziarto, hari demi hari berbanding lurus dengan semakin menjamurnya perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang pers terutama media online. Melihat dunia sekarang, informasi dan komunikasi itu harus dimiliki oleh semua orang, tanpa tirai dan jarak, bebas dari kungkungan apapun untuk dapatkan informasi. Dia berharap kehadiran DPD PJS Babel memberikan dampak positif dalam mendapatkan, menguasai dan menyampaikan informasi yang benar dan akurat
“Apalagi kita ketahui saat ini semakin banyak organisasi-organisasi pers yang terbentuk sebagai wadah bagi insan pers. Sepatutnya perkembangan ini harus kita sikapi, sebagai jurnalis sejati kita harus berkiprah di manapun, kita harus menginformasikan apapun yang kita lihat dan rasakan sesuai fakta di lapangan, dengan kata lain apapun yang kita informasikan harus terlebih dahulu melakukan cek dan ricek kepada narasumber,” jelasnya.
Sekda juga melihat ada perbedaan dunia jurnalis dulu dan sekarang. Saat ini informasi sangat cepat, jurnalis dapat mempublikasikan informasi dengan cepat. Bahkan dengan kemudahan lain, seperti informasi kerap tersedia tanpa melalui proses wawancara dengan narasumber.
“Berbeda jika dibandingkan dengan dulu, jurnalis harus melakukan wawancara dan bertemu dengan narasumber tapi belum tentu juga berita di-publish,” ungkapnya sembari membeberkan pengalamannya saat menjadi seorang jurnalis.
Kemudahan-kemudahan ini ditekankan kembali oleh Naziarto untuk tidak disalahgunakan sebagai seorang jurnalis sejati. Dia meminta jurnalis untuk melakukan cek dan recheck kepada narasumber sesuai dengan fakta di lapangan.
“Kami Pemprov Babel siap untuk berkolaborasi dan berkoordinasi bahkan dengan semua organisasi yang bergerak di bidang pers di Negeri Serumpun Sebalai ini,” pungkasnya.
Sementara pada pengukuhan kepengurusan yang dibarengi dengan Kegiatan Konsolidasi Organisasi Pers PJS, terdapat beberapa nama yang diamanahkan sebagai pengurus, antara lain Riki Permana selaku Ketua DPD PJS Babel, Hardi Mardeni selaku Sekretaris dan Jefri Oktaviandi selaku Bendahara. (wa)
