Pejabat Bateng Character Building Jauh-jauh ke Yogyakarta, Pentingkah?

KOBA, LASPELA– Para pejabat daerah, camat, hingga lurah se-Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) dijadwalkan akan mengikuti kegiatan character building di Kaliurang Yogyakarta yang dijadwalkan pada hari Jumat (15/7/2022).

Berdasarkan surat undangan dengan Kop surat Sekretariat Daerah Kabupaten Bateng dengan nomor : 893/2606/BKPSDMD/2022 tanggal 11 Juli 2022, daftar undangan yang akan mengikuti kegiatan character building termasuk bupati Bateng, wakil bupati Bateng, sekda Bateng, staff ahli, asisten, kepala PD, direktur Rumah Sakit Pratama Bateng, direktur RSUD Bateng, hingga camat dan lurah se-kabupaten Bateng dengan jumlah sekitar 50 orang.

Ketua Komunitas Bekawan, Herdian Farid Effendi mengatakan kegiatan yang dilakukan oleh para pejabat daerah Bateng tersebut waktunya kurang tepat karena saat ini masyarakat sedang susah payah membangun perekonomian yang sedang terpuruk pasca pandemi covid-19.

“Menurut saya tidak tepat kalau sengaja mau dinas luar (DL) character building ke Yogyakarta, kalau DL itu dalam rangka kunjungan kerja sih boleh-boleh saja, tapi kalau sengaja DL hanya untuk outbound ya sangat disayangkan apalagi ini menggunakan anggaran negara,” kata Herdian, Kamis (14/7/2022).

Ia mengatakan bahwa masyarakat saat ini dalam kondisi yang tidak baik-baik saja pasca pandemi covid-19, dimana harga beberapa kebutuhan pokok yang relatif tinggi serta harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit yang anjlok seharusnya para pejabat memiliki sensitivitas untuk menunda kegiatan yang tidak meniciptakan pertumbuhan ekonomi di Bateng.

Menurutnya, kalaupun mau mengadakan kegiatan outbound, Pemkab Bateng seharusnya melakukan kegiatan tersebut di Bateng saja seperti di Bukit Pinter karena akan menghidupkan perekonomian di Bateng.

“Kalaupun mau bikin kegiatan kenapa harus jauh-jauh ke Jogja, kita ada Bukit Pinter, menginapnya di hotel-hotel di Bateng juga. Kan bisa menghidupkan perekonomian kita yang saat ini sedang terpuruk,” katanya.

Ia berharap para pejabat Pemkab Bateng lebih fokus memikirkan dan menciptakan pertumbuhan ekonomi di Bateng, dan melakukan kegiatan-kegiatan yang dapat menciptakan pemasukan bagi Bateng, bukannya menghambur-hamburkan uang rakyat dengan kegiatan yang tidak ada urgensi dan manfaatnya untuk masyarakat Bateng.

“Saat ini seharusnya para pejabat berpikir keras untuk meningkatkan pemasukan bagi Bateng, dan melakukan kegiatan-kegiatan yang mampu menciptakan income dan mengundang investasi masuk ke Bateng, bukannya sengaja DL yang kesannya melukai perasaan masyarakat kecil,” katanya.

Ia menegaskan bahwa para pejabat yang sedang menjabat itu sepatutnya dipilih karena kompetensinya, sehingga semangat kerjanya tinggi dan tidak perlu character Building untuk memacu semangat kerja.

“Para pejabat ini pada saat pelantikan kan sudah disumpah, diberikan amanah untuk bekerja melayani masyarakat, kalau kira-kira sudah gak semangat kerja ya ganti saja, banyak kok yang bisa kerja dan pantas menduduki jabatan tersebut,” kata Herdian.

Bupati Bateng, Algafry Rahman di hadapan awak media mengatakan bahwa kegiatan DL tersebut bertujuan untuk meningkatkan kapasitas.

“Kegiatan tersebut dalam rangka peningkatan kapasitas untuk temen-temen semuanya. Para kepala PD perlu sesekali dicas di luar bersama orang-orang yang kompeten,” kata Algafry, Rabu (13/7/2022).

“Bukan berarti orang-orang di sini tidak berkompeten, tapi mereka juga harus berhadapan dengan orang-orang yang mumpuni, berkualitas dan berpengalaman,” kata Algafry.(Jon)