Sektor Pertambangan dan Pertanian Menjadi Perhatian Serius DPRD Babel

Sementara itu, Dirut PT. Timah, Achmad Ardianto mengatakan bahwa IUP yang dimiliki PT Timah di Babel dan Riau berjumlah sekitar 127 IUP.

“Semua IUP kita semuanya untuk produksi, artinya sudah kita buktikan bahwa di dalam IUP tersebut, ada timahnya. Bagaimana membuktikannya kita melakukan investasi dengan pengeboran, analisis di Lab dan itu tidak murah untuk memastikan bahwa timahnya ada disitu kemudian baru kita miliki menjadi IUP produksi,” jelasnya.

Ia menambahkan, IUP yang ada di Babel dan Karimun berjumlah sekitar 650 IUP, yakni terdiri dari IUP PT Timah sekitar 127 IUP dan 520-an IUP merupakan milik swasta. Menurutnya, IUP swasta itu tidak semuanya berstatus IUP produksi, sebagaian besar masih berstatus IUP eksplorasi.

Baca Juga  Kolaborasi PT Timah dan Pokdarwis Rambak: Jaga Keindahan Pantai Batu Tunggal Lewat Bantuan Alat Kebersihan

“Dari 100 persen ekspor logam timah dari indonesia, yang tadinya PT Timah sebelum tahun 2003 berada di posisi dominan yaitu 80-90 persen berasal dari PT Timah. Sejak tahun 2003 sampai sekarang ini hanya 30 persen saja, dari total ekspor logam timah Indonesia. Kalau dulu PT Timah bisa menghasilkan 50-60 ribu sekarang cuma 20-25 ribu, jadi yang besar itu justru yang swasta,” tuturnya.

Leave a Reply