TOBOALI LASPELA – Menyambut Idul Adha 1443 hijriah,Yayasan Selatan Peduli ikut berpartisipasi melaksanakan kurban 2 sapi yang akan dilaksanakan di halaman rumah Founder Yayasan Selatan Peduli, Suhardi Joy Jalan Angsana Toboali pada lebaran kedua, Senin, 11 Juli 2022 pagi.
“Alhamdulillah seperti tahun-tahun sebelumnya kami selalu ikut Berkurban, hanya selama pandemi Covid-19 kami sempat absen dua tahun terakhir dan sekarang alhamdulillah tahun ini diberikan kesempatan oleh Allah untuk kami bisa berkurban kembali,” kata Suhardi Joy, Sabtu, 9 Juli 2022 di kediamannya.
Ia menyebutkan, kurban dua ekor sapi ini semata-mata karena mencari keridhoan dan keberkahan Allah atas syukur nikmat yang hingga sekarang.
“Tentunya berkurban ini semata-mata ibadah kepada Allah di hari raya idul adha,” ujar Joy sapaan akrabnya.
“Dan Insya Allah daging kurban ini akan dibagikan kepada ratusan saudara saudara kita yang berhak menerimanya,” sambung dia.
Alex Matnur salah satu kolega Joy sangat mengapresiasi semangat Founder Yayasan Selatan Peduli Suhardi Joy berkurban di tahun ini.
“Kita sama-sama-sama paham dua tahun ini kita dilanda pandemi Covid-19 yang mengancam segala sisi sendi kehidupan manusia, tapi saya sangat bangga dengan bapak Suhardi Joy yang meminta kami semua untuk semangat dalam berkurban di hari raya idul adha 1443 hijriah,” ujar dia.
Sementara, salah satu warga Toboali, Buyung mengungkapkan rasa belas kasih dan kepedulian Founder Yayasan Selatan Peduli sangat tinggi kepada masyarakat kecil. Buka hanya kebagian kupon daging kurban, tapi Suhardi Joy juga membantu sembako kepada masyarakat kecil di Toboali.
“Kami sangat terharu dan bangga atas kepedulian pak suhardi joy terhadap kami masyarakat tidak mampu, bukan hanya berqurban tetapi dua minggu lalu kami pun dibantu beliau Paket sembako dan token PLN Bagi masyarakat yang tidak mampu dan ini sangat membantu untuk kami semua,” ungkap Buyung yang berprofesi sebagai petani itu.
“Kami selalu berdoa dan berharap semoga pak Hardi Joy selalu sehat dan sukses sehingga bisa berbagi kepada kami rakyat yang tidak mampu ini,” ujar Bang Buyung yang juga sebagai penerima rutin program bantuan Yayasan Selatan Peduli. (Pra)
