Atasi Blank Spot, Diskominfo Gandeng Provider Bangun Base Transceiver Station

TOBOALI, LASPELA– Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bangka Selatan terus berupaya menangani kendala jangkauan sinyal yang masih lemah di Desa Nadung.

Kepala Bidang Penyelengaraan E- Goverment Dinas Kominfo Bangka Selatan, Metri Yopi, Jumat, 24 Juni 2022 mengatakan, saat ini Desa Nadung Kecamatan Payung menjadi salah satu fokus dalam penanganan sinyal.

Menurut dia, di daerah tersebut belum memiliki menara Base Transceiver Station (BTS) dan pihaknya akan berupaya pembangunan menara di daerah tersebut agar segera terealisasikan pada tahun ini.

“Mereka pernah mengajukan proposal karena di daerah mereka belum ada menara. Jadi sinyalnya lemah dan masih bergantung pada sinyal tetangga,” kata Yopi, Jumat, 24 Juni 2022.

Ia meminta masyarakat Nadung untuk bersabar dalam pembangunan menara BTS di daerah itu.

“Saya berharap mereka dapat bersabar. Karena kami hanya memberikan rekomendasi perizinan saja dan hasilnya tergantung perusahaan” ucap dia.

Yopi menuturkan untuk tahun ini sudah ada empat menara BTS yang sudah dibangun di Bangka Selatan. Menara BTS yang dibangun tersebut merupakan jaringan BTS provider dari Telkomsel dan XL Axiata.

” Alhamdulillah bulan juni tahun 2022 ini telah disampaikan sudah ada empat BTS yang di bangun, seperti di kelurahan Teladan Kec Toboali, Desa Suka Jaya Kec Pulau Besar, kemudian di Dusun Serdang Desa Jelutung dua Kec Simpang Rimba, dan Desa Kepoh,” ujarnya. (Pra)