TOBOALI, LASPELA – Proyek pengerjaan embung konservasi Kolong Yamin di Desa Rias Kecamatan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan (Basel) yang dikerjakan oleh PT. Graha Anugerah Lestari saat ini progres sudah 80 persen.
Proyek yang bersumber dari APBN senilai Rp11,3 miliar itu dikerjakan sejak 18 Januari 2022 lalu dan terus dilakukan pengerjaan untuk penampungan air, guna pengairan sawah masyarakat sekitar.
Pengawas lapangan PT. Graha Anugerah Lestari, Hendri Yulizar menjelaskan, progres pembangunan terus dilakukan. Ia optimis pengerjaan selesai tepat waktu.
“Kami sudah melakukan pengerjaan seperti penggalian tetap dijalankan, pengecoran didaerah landskip, pemasangan pasar dipinggirnya dan sudah mencapai pengerjaan 80 persen,” kata Hendri Yulizar, Selasa, 21 Juni 2022.
Selama proses pengerjaan embung konservasi Kolong Yamin, kata dia terdapat beberapa kendala. Kendati demikian masih bisa diatasi oleh para pekerja.
“Ada kendala sedikit seperti cuaca saat ini sering turun hujan, kadang pekerja selesai ngecor hujan turun terpaksa di cor ulang. Tapi untuk kendala material sampai saat ini tidak ada kendala, dan semoga dapat selesai nantinya,” ujarnya.
Ia juga berharap pengerjaan proyek tersebut selesai sesuai dengan isi kontrak selama 270 hari.
“Kami optimis proyek ini selesai, kami perkirakan kurang lebih satu bulan setengah lagi proyek Embung Konservasi Kolong Yamin selesai pada bulan September dan sesuai rencana,” ujar Hendri. (Pra)
Leave a Reply