SPBU kedondong Dapat Aduan Terima Pengerit Solar, Pengelola: Kami Sesuai Prosedur

MUNTOK, LASPELA — Warga Kecamatan Parittiga, Kabupaten Bangka Barat (Babar) mengeluhkan aktivitas pengisian bahan bakar minyak (BBM) secara berulang kali (ngerit), di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Dusun Kedondong, Desa Tumbak Petar, Kecamatan Jebus, Kabupaten Bangka Barat (Babar).

Menurut warga yang tidak ingin disebutkan namanya, ia mengatakan banyak mobil-mobil yang menggunakan lebih dari satu kartu pengendali BBM jenis solar supaya bisa melakukan pengisian berulang kali.

“Yang ada di lapangan, mobil mini bus dan pick up bisa mengisi sampai berkali-kali dengan menggunkan tengki modifikasi, dan banyak kartu siluman, sehingga minyak cepat habis dan tidak kebagian untuk pengguna BBM yang lain,” tulisnya via WhatsApp.

Baca Juga  Sarat Makna dan Budaya, Gubernur Babel Hadiri Tradisi Unik Suku Ketapik di Bangka Barat

Seharusnya, menurut dia, setiap satu mobil hanya bisa melakukan pengisian BBM satu kali setiap harinya, dengan menggunakan kartu pengendalian BBM bersubsidi yang dikeluarkan pemerintah. Ia juga menuding minyak-minyak hasil ngerit tersebut dijual kembali ke alat berat di tambang timah, dan buka lahan perkebunan, serta tambak udang.

Leave a Reply