PANGKALPINANG, LASPELA – Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) di Pangkalpinang berupaya menjangkau masyarakat lebih dekat dalam upaya penanggulangan bahaya penggunaan kosmetik abal-abal. Salah satunya, dengan mencari Duta Kosmetik Aman yang merupakan anak muda, siswi, dan mahasiswi di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) di Ballroom Santika Hotel, Sabtu (4/6/2022).
“Siswa dan mahasiswi ini upaya kami merangkul banyak komunitas. Mereka bisa merangkul anak muda, teman-temannya bahkan orang tuanya, itu upaya kami untuk bisa memperluas cakupan kami dalam memperdayakan dan menjauhkan masyarakat dari kosmetik berbahaya terutama anak muda,” ujar Kepala BPOM di Pangkalpinang, Tedy Wirawan.
Sebanyak 31 peserta mengikuti pencarian Duta Kosmetik Aman. Mereka mendapatkan pembekalan terlebih dahulu, kemudian diwajibkan membuat satu video tiktok yang berhubungan dengan materi pembekalan. Ada 3 juara yang nantinya akan mengikuti kompetisi bersaing secara Nasional.
“Pada hari ini puncaknya, di mana mereka berpidato seperti layaknya sedang memberikan pemberdayaan kepada masyarakat,” katanya.
Pemenang pertama dalam pencarian Duta Kosmetik Aman, Rahma merupakan siswi SMA Negeri 1 Pangkalpinang sangat bersyukur dengan amanat yang telah diberikan. Dirinya akan lebih perhatian terutama kepada teman sebaya untuk memilih kosmetik yang aman.
“Merasa luar biasa sekali dengan amanat yang diberikan dan menurut saya, saya akan lebih aware (sadar-red) kepada lingkungan terutama kepada teman sebaya, dimana problema memilih kosmetik yang aman terhadap produk kecantikan yang mereka pakai,” ujarnya. (dnd)