banner 728x90

Sekda Miris Maraknya Penggunaan Bahasa Asing di Papan Iklan

banner 468x60
FacebookTwitterWhatsAppLine

PANGKALPINANG, LASPELA – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pangkalpinang Radmida Dawam, merasa miris banyaknya penggunaan bahasa asing yang dipakai di papan iklan di sepanjang jalan.

Keluhan ini disampaikan Radmida saat menghadiri sosialisasi penggunaan bahasa negara yang digelar oleh Kantor Bahasa Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Senin (23/5/2022).

banner 325x300

Radmida menyontohkan seperti tulisan “Say no to Drugs” yang sering sekali muncul dengan membawa pesan agar masyarakat menghindari narkoba. Namun, kenyataannya, kata Radmida pesan ini bisa saja tidak sampai ke masyarakat.

“Apa masyarakat itu semuanya mengerti dengan maksud yang disampaikan ini? Pasti ada yang tidak mengerti. Maksudnya baik ingin mengajak untuk menghindari narkoba, namun dengan bahasa asing pesan ini tidak tersampaikan,” katanya.

Radmida menegaskan jika kedudukan bahasa negara di atas bahasa asing dan bahasa lokal. Untuk itu, perlunya penggunaan bahasa negara, hal ini juga untuk memperkenalkan bahasa negara.

“Mengapa tidak menggunakan Bahasa Indonesia saja yang sudah diundangkan dan mudah dipahami, seringkali kita membangga bahasa luar negeri. Tapi bukan berarti kita tidak boleh mempelajari bahasa asing,” katanya

“Tentu bagus mempelajari bahasa asing, namun memperkenalkan dan mempertahankan bahasa sendiri juga merupakan tugas kita. Jadi hal-hal inilah yang harus kita pahami,” katanya lagi.

Bahkan di restoran saja, nama hingga menu yang disajikan semuanya menggunakan bahasa asing, hal ini disayangkan Radmida. “Padahal makanannya di situ ada tempe, tahu dan makanan khas Indonesia,” ujarnya.

Untuk itu dirinya sangat mendukung sosialisasi dalam pembinaan penggunaan bahasa di lembaga yang dilakukan kantor bahasa. Ia berharap hal ini bukan hanya sekadar formalitas saja, namun menjadi program yang efektif untuk membangkitkan kesadaran penggunaan bahasa negara. (dnd)

banner 325x300
banner 728x90
Exit mobile version