MUNTOK, LASPELA — Wakil Bupati Bangka Barat (Babar) Bong Ming Ming, mengatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Babar berencana memproduksi minyak goreng yang akan dikelola Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
Menurut Bong Ming Ming, inovasi tersebut muncul melihat kondisi beberapa bulan terakhir yang terjadi kelangkaan minyak goreng di pasaran. Selain itu diharapkan juga mampu menekan harga supaya lebih murah.
“Itu wacana, saya melihat kondisi di lapangan beberapa bulan terakhir sampai hari ini, terjadi kelangkaan minyak goreng dan harga cukup tinggi,” ungkap Bong Ming Ming, ditemui di ruang kerjanya, Selasa (17/5/22).
Bong Ming Ming juga menyampaikan, Babar sangat memungkinkan untuk memproduksi minyak goreng, melihat perkebunan kelapa sawit dari perusahaan hingga petani lokal sangat banyak.
“Berpikir kalau kita bisa memangkas biaya produksi pengiriman dan sebagainya, pengiriman CPO kita tidak perlu impor dari jauh. Dengan seperti itu ketika kita bicara minyak goreng lokal, kita bisa memberikan suplai minyak goreng yang tidak tinggi dibandingkan dengan harga minyak goreng yang dari luar,” katanya.
Ke depan apabila wacana tersebut terealisasi, Bong Ming Ming mengatakan akan dikelola BUMD. “Pastinya seperti itulah, karena bicara BUMD, dia kan selain bicara kepentingan bisnis juga bicara kepentingan masyarakat,” ungkapnya. (Oka)
