Belasan Tahun Idap Sakit Kista, Fery Lega Terima Bantuan PT Timah Tbk

PANGKALPINANG, LASPELA – Mengidap Kista Endometriosis selama 13 tahun, Fery Hesti (42) ini akhirnya melakukan tindakan operasi pengangkatan rahim.

Ia menyebutkan, bukan tanpa sebab dirinya enggan menjalani operasi. Hal ini lantaran dirinya belum siap menghadapi beberapa tahapan yang akan dilakukan pasca operasi.

Ditambah lagi pernah ada kejadian serupa pada tetangganya yang pernah mengalami hal yang sama dan mengakibatkan meninggal dunia.

“Sekitar lima tahun yang lalu, Dokter sudah menyarankan untuk melakukan tindakan operasi, namun saya takut akan ada beberapa fase lagi yang akan dilakukan pasca operasi. Maka dari itu saya mengurungkan untuk melakukan tindakan operasi,” kata Ferry saat menerima bantuan dari PT Timah Tbk di kediamannya di Jalan Tiram 4 No 94, Kelurahan Pasir Garam, Kecamatan Pangkal Balam, Pangkalpinang, Kamis (10/03/2022).

“Selain itu saran dari tetangga dan teman-teman juga untuk dilakukan tindakan operasi, mereka meyakini saya bahwa banyak loh yang sembuh setelah dioperasi. setelah itu Saya putuskan untuk operasi dan saya hanya bisa pasrah kepada Allah SWT,” ujar wanita yang akrab disapa Fery ini.

Ia bersyukur hari ini mendapatkan bantuan dari PT Timah Tbk yang nantinya akan digunakan untuk biaya pengobatan dan pemeriksaan.

“Alhamdullilah hari ini mendapatkan bantuan dari PT Timah, rasanya seperti dapat rejeki dari langit, terima kasih sekali kepada PT Timah, semoga sukses selalu kepada PT Timah. Bantuan ini akan Saya pergunakan untuk biaya berobat serta biaya pemeriksaan nantinya,” ujar Fery.

Sebelum melakukan tindakan operasi, Fery selalu merasakan sakit yang tak tertahankan selama tiga hari pada saat datang bulan, hingga mengakibatkan dirinya pingsan.

Setelah pasca operasi ini, ternyata dirinya juga harus mengikuti beberapa tahapan pengobatan berupa penyuntikan Tapros yang memakan biaya tak sedikit. Pengobatan ini rutin dilaksanakan tiga bulan dan barulah setelah itu dilakukan Pap Smear untuk menguji keadaan sel kanker.

Sementara itu, suami Ferry Herwin (46) berharap pasca tindakan operasi ini dapat membuat kondisi kesehatan sang Istri menjadi lebih baik. zebab selama ini mereka sudah berobat kemana-mana demi kesembuhan Istrinya.

“Mudah-mudahan Istri saya cepat sembuh dan dapat beraktifitas seperti biasanya lagi. Kasian tiap kali melihat Istri saya datang bulan, selama tiga hari itu dia mengalami kesakitan, saya jadi harus siaga menjaganya dan tentunya selama tiga hari itu saya tidak melaut,” ujar pria yang berprofesi sebagai Nelayan ini.

“Terima jasih PT Timah sudah peduli dengan kami, karena dengan bantuan yang diberikan ini dapat meringankan beban biaya pengobatan istri saya,” tandasnya.rill/(wa)