Oleh: Nopranda Putra
TOBOALI, LASPELA – Mewujudkan kabupaten layak anak buka isapan jempol semata bagi pemerintah kabupaten (Pemkab) Bangka Selatan. Dalam pertemuan pembentukan gugus tugas dan komitmen penerapan kabupaten layak anak (KLA) di kantor Bappelitbangda, Rabu, 9 Maret 2022, Wakil Bupati Bangka Selatan, Debby Vita Dewi memberi arahan tegas kepada seluruh perangkat daerah, instansi vertikal dan stakeholder lainnya untuk bersama mewujudkan KLA.
Menurut dia, hal itu dilakukan guna menjaga dan meningkatkan kualitas serta perlindungan terhadap anak menjadi kewajiban dan tanggungjawab bersama.
” Kualitas dan perlindungan mereka menjadi kewajiban dan tanggungjawab kita semua agar mereka dapat tumbuh dan berkembang menjadi kreatif, produktif, inovatif dan berdaya saing,” ujar Wabup Debby, Rabu, 9 Maret 2022.
Dijelaskan dia, pemerintah daerah mempunyai kewajiban serta tanggungjawab mewujudkan KLA sebagai upaya pemenuhan dan perlindungan anak yang harus dilaksanakan sebaik-baiknya.
“Pasal 21 menyebutkan pemerintah daerah berkewajiban dan bertanggungjawab mewujudkan kabupaten layak anak sebagai upaya pemenuhan dan perlindungan anak yang harus dilaksanakan melalui keterlibatan seluruh sektor pemerintahan, stakeholder, masyarakat dan dunia usaha,” terang dia.
Dalam rangka percepatan kabupaten bangka selatan layak anak, Wabup meminta kepada seluruh perangkat daerah, para stakeholder, perwakilan organisasi masyarakat, dunia usaha, persatuan wartawan untuk komitmennya, kerjasamanya, kolaborasi dan langkah konkritnya dalam setiap program dan kegiatan dalam tim gugus tugas kabupaten layak anak.
“Saya minta kepada seluruh tim gugus tugas untuk berperan aktif. seluruh forkopimda untuk sama-sama mendukung dan mengawal penerapan kebijakan kabupaten layak anak di Bangka Selatan, terutama instansi pelayanan publik untuk dapat menyiapkan ruang laktasi dan pojok ruang bermain anak,” tukas dia. (Pra)
