SUNGAILIAT, LASPELA — Jembatan kaca akhir-akhir ini memang lagi ngetren di berbagai tempat wisata dunia dan Indonesia. Namun, kini tak perlu jauh-jauh harus ke luar daerah.
Pasalnya, di Desa Rebo, Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka telah hadir jembatan kaca. Tepatnya di kawasan religi Padoga Nusantara yang diresmikan oleh Bupati Bangka Mulkan, Senin (14/2/2022).
Mulkan mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Bangka berkomitmen penuh untuk pengembangan sektor wisata daerah. Menurutnya, adanya sarana dan prasarana yang memadai akan melindungi ekosistem di dalamnya.
“Kita harus berkomitmen untuk melestarikan serta mengembangkan objek wisata yang kita miliki. Kita harus membuat sarana agar alam yang kita miliki tidak dirusak oleh tangan-tangan yang kurang bertanggung jawab,” tutur Mulkan.
Dikatakannya, pengembangan sektor wisata saja tidak cukup tanpa mengenalkan ragam kearifan lokal serta kebudayan khas Bumi Sepintu Sedulang.
“Para wisatawan juga ingin melihat apa saja objek wisata kita juga ragam kebudayannya. Silahkan berdayakan masyarakat serta komunitas-kominitas yang ada agar semua bisa menikmati objek wisata ini,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Mulkan juga turut merasakan sensasinya berada di jembatan kaca.
“Jembatan kaca ini masih asing, apalagi di Bangka Belitung. Jadi masih was-was pas lagi berjalan,” katanya.
Jembatan ini dibangun menggunakan kaca setebal 3,5 Milimeter sebanyak 3 lapis. Namun, untuk mencegah hal yang tidak diinginkan, maksimal pengunjung yang diperbolehkan berada di jembatan kaca sebanyak 5 orang.
Selain jembatan kaca, di kawasan ini juga dilengkapi Cottage, cafe, restoran, serta spot selfi yang Instagramable. (mah)