Ringankan Biaya Pengobatan Warga Bangka, PT Timah Tbk Bantu Fadzila Alishba

BANGKA, LASPELA – Untuk meringankan biaya pengobatan Fadzila Alishba, PT Timah Tbk menyerahkan bantuan biaya pengobatan bagi warga Kecamatan Mendo Barat, Kabupaten Bangka, Senin (27/12/2021).

Bayi berusia tujuh bulan ini menderita sakit penyempitan lubang anus yang posisinya berdekatan dengan alat kelamin. Ia mengalami sakit ini sejak berusia empat bulan, dimana Fadzila Alishba kesulitan saat buang air besar.

Orang tua Fadzila, Bahari Hasan mengatakan, pihaknya sudah merasa janggal ketika melihat lubang anus dengan kemaluan putrinya begitu dekat. Namun, di usia satu hingga tiga bulan, anaknya masih bisa buang air. Pihaknya mulai yakin terjadi sesuatu dengan putri mereka saat anaknya berusia empat bulan, dimana Fadzila selalu menangis saat buang air besar.

“Sebenarnya saya sudah curiga karena lubang anusnya terlalu dekat dengan kemaluan, tapi pada usia satu sampai tiga bulan masih mudah membuang air besar sehingga merasa aman-ama,” katanya.

Ia menyebutkan, anaknya sudah pernah mendapatkan pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Depati Bahrin. Namun, karena keterbatasan peralatan sehingga putrinya harus dirujuk ke salah satu rumah sakit di Palembang untuk dioperasi.

“Saya sudah membawa ke RSUD Depati Bahrin dan dirawat selama empat hari. Setelah melakukan beberapa pemeriksaan, Dokter merujuk ke RS Moch Hoesin Palembang karena fasilitas di rumah sakit sebelumnya kurang mendukung. Dokter menyuruh Fadzila untuk operasi di rumah sakit tersebut,” ungkapnya.

Ia bersyukur adanya bantuan dari PT Timah Tbk kepada anaknya, sehingga bisa meringkan pengobatan dan membantu kebutuhan hidup keluarganya selama di Palembang.

“Selama ini biaya pengobatan dari kami sendiri, ada dibantu juga oleh organisasi yang memberikan donasi untuk membantu pengobatan juga. Ditambah bantuan dari PT Timah Tbk, terimakasih PT Timah yang telah membantu kami,” katanya.

Menurutnya, bantuan yang diberikan PT Timah Tbk ini akan mereka gunakan untuk transportasi dan kebutuhan lainnya saat berada di Palembang.

“Bantuan ini akan digunakan untuk kebutuhan kami selama di Palembang , baik itu ongkos atau kehidupan sehari-hari, karena Fadzila sudah mempunyai Bpjs sehingga kalau pengobatan sudah ditanggung,” tutupnya.rill/(wa)