PANGKALPINANG, LASPELA – Pembantu Pembina Keluarga Berencana Daerah (PPKBD) dan Sub PPKBD akhirnya kembali menerima uang transport, setelah dua tahun uang transport yang menjadi hak tidak dicairkan.
Hal ini dijelaskan Kepala Dinas Pemberdayasn Perlindungan Perempuan dan Anak (PPPA) Ety Fahriaty Kota Pangkalpinang, saat memberikan sambutan dalam pertemuan seluruh kader PPKBD Kota Pangkalpinang, di Ruang OR Kantor Walikota Pangkalpinang, Kamis (23/12/2021).
“Para kader ini pada tahun 2015 terakhir mendapatkan transport dari dana APBD, dan pada tahun 2016 karena sudah dianggarkan di DAK, jadi kita tidak tidak lagi menerima dari APBD,” ujarnya.
Dari tahun 2016 hingga 2018, uang transport yang disalurkan rutin dari dana DAK, namun pada tahun 2019 kata Ety dana transport dari DAK tidak ada lagi.
“Tidak ada lagi menunya, sehingga uang transport dari tahun 2019 dan 2020 uang transport tersebut tidak lagi didapatkan,” katanya.
“Namun, Alhamdulillah pada hari ini, kader PPKBD dan Sub PPKBD kembali mendapatkan uang transport langsung dari Pak Walikota, dari dana APBD,” katanya.
Sementara itu, Walikota Pangkalpinang Maulana Aklil (Molen) menjanjikan tahun depan uang transport kader PPKBD dan Sub PPKBD akan diadakan lagi.
“Jangan dilihat dari nilainya, Inshaallah tahun depan ini akan terus kami anggarkan. Saya sudah berdiskusi dengan ibu Ety, dan saya harap Bu Ety bisa untuk bersama kita memperhatikan kader PPKBD,” katanya.
“Ini pantas ibu dan bapak dapatkan. Dengan adanya kader PPKBD dan Sub PKKBD ini, kami Pemerintah Kota Pangkalpinang banyak mendapatkan penghargaan. Maaf tahun kemarin kosong karena aturannya, ke depan Bu Ety saya minta tolong untuk pengadaannya jelas demi kesejahteraan kawan-kawan ini,” tuturnya. (dnd)