Oleh: Nopranda Putra
KOBA, LASPELA – Banjir musiman yang merendam ruas Jalan Raya Koba, Desa Nibung, Koba masih terjadi hingga, Selasa petang, 21 Desember 2021.
Wandi warga RT 16 Ketapang, Kecamatan Koba menyebutkan genangan air setinggi lutut orang dewasa sudah terjadi beberapa tahun terakhir.
“Banjir di ruas jalan antara simpang perlang dan nibung sudah sering terjadi jika masuk akhir tahun,” kata Wandi, 21 Desember 2021.
Kejadian ini, kata dia akibat dari hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur kawasan kecamatan Koba beberapa hari ini.
“Air meluap ini karena hujan tiga hari berturut-turut yang turun deras dan tidak ada pengaruh dari adanya proyek jembatan yang saat ini dibangun,” ujar dia.
Ia mengungkapkan banyak kendaraan yang nekad menerobos baik roda dua maupun roda empat hingga menyebabkan mogok mesin mati.
“Kalau kendaraan yang mogok gara-gara nekad lewat genangan air ini banyak, ada motor juga ada mobil,” sebut dia.
Ia menuturkan, kalau pengendara yang mau melintasi genangan air bisa sewa mobil atau pakai bantuan mobil dari pemerintah setempat.
“Kalau pemerintah ada menyiapkan mobil truk untuk angkut kendaraan bermotor gratis tidak bayar, kalau mau bawa mobil, pengendara bisa bayar jasa pakai mobil derek milik warga, kalau bawa motor cukup bayar 10 ribu,” tukas dia.
Menurut dia, banyak warga sekitar yang ikut membantu pengendara yang melintasi ruas jalan yang terendam air di kawasan ini.
“Ada beberapa warga yang ikut membantu pengendara saat mau melintasi jalan banjir ini agar tidak melewati jalan yang kondisi airnya dalam,” ungkap dia. (Pra)
