PANGKALPINANG, LASPELA – Selama tahun 2021 dari Januari hingga Oktober, kasus terpapar HIV/AIDS di Kota Pangkalpinang mencapai 43 kasus. Hal diungkapkan Syahrial selaku Asisten Pemerintah dan Kesra Kota Pangkalpinang.
Angka tersebut, dijelaskan Syahrial sesuai dengan data yang dirilis Komisi Penanggulangan AIDS dan HIV (KPA), Kamis (2/12/2021). Ia mengatakan, kasus tersebut cukup tinggi.
“Di tahun ini ada 43 kasus dan penyebaran kasus ini tinggi, dan ada satu kasus penderita HIV/AIDS meninggal,” katanya.
Diantara kasus tersebut, terdiri atas faktor risiko meliputi pasangan Risiko Tinggi (Risti) 4 orang, laki-laki suka laki-laki (LSL) 17 orang.
“Lalu Wanita Pekerja Seks (WPS) 12 orang, Ibu Hamil 13 orang, Pelanggan Pekerjaan Seks 2 orang dan Heteroseksual 5 orang,” katanya.
Syahrial juga menuturkan, perlu adanya percepatan penanganan terkait ini, dan menjadi perhatian Pemerintah Kota Pangkalpinang.
“Untuk itu ini menjadi perhatian lebih Pemerintah Kota Pangkalpinang, dan mudah-mudahan bisa kita kendalikan dengan VCT Mobile Test HIV/AIDS yang kita bisa kendalikan,” tuturnya. (dnd)
