PANGKALPINANG, LASPELA – Salah satu tokoh presidium pembentukan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Saviat, mengamuk pada rapat paripurna HUT ke-21 Babel, di DPRD Babel, Sabtu (20/11/2021).
Hal ini dikarenakan lantaran dirinya kecewa upacara HUT ke-21 Babel dilaksanakan pada Senin (22/11/2021) nanti. Seyogyanya menurut dia, upacara tersebut dilakukan pada Minggu 21 November 2021, bertepatan dengan hari jadinya Bangka Belitung.
“Harusnya upacara hari Minggu tanggal 21 itu upacara tidak boleh dirubah, detik-detik itu tidak boleh dirubah. Saya tahu pastinya kemarin upacaranya hari Senin, jadi dirubah tidak boleh hari Minggu itu,” kata Syafiat kepada wartawan di DPRD Babel, Sabtu (20/11/2021).
Saviat menilai, hal itu sangat sakral, pada momentum HUT Babel yaitu upacara Hari Jadi Babel dilakukan pada hari yang lahirnya.
“Hari lahir itu marwah, apa boleh kita yang diproklamasikan kemerdekaannya tanggal 17 Agustus 1945, ketika memperingati kemerdekaan itu di tanggal 18 Agustus, jelas itu tidak boleh,” tegasnya.
“Intinya, upacara itu harus tetap di tanggal 21 November, kalau resepsinya tidak jadi masalah kapan pun itu,” tuturnya.
Menanggapi insiden tersebut, Gubernur Babel, Erzaldi Rosman, mengatakan pejuang-pejuang presidium ini lagi semangat memperingati hari kelahiran Babel, namun disayangkan hal itu disampaikan secara emosional.
“Harusnya tidak seperti itu, malu ada tamu dari luar, tidak masalah ada protes itu semua sudah terjadi ya terjadilah, beliau juga tadi bilang sudah tidak ada masalah,” katanya.
Dia mengatakan, terkait hal itu sudah ada dalam Peraturan Daerah (Perda) dan Peraturan Gubernur (Pergub).
“Coba cek nanti, tadi sudah disampaikan dalam sambutan, seharusnya tanggal 21, kita laksanakan 20 (paripurna) di situ ada (dicantumkan) sesuai situasi dan kondisi, pada hari Minggu bisa dilakukan seperti apa yang kita lakukan,” jelas Erzaldi kepada wartawan
Selain itu, tegas Gubernur Erzaldi, pada tahun ini yang menjadi tuan rumah HUT ke-21 Babel yaitu Belitung. “Kita harus tau juga kondisi, kawan-kawan mau ikut di sini, mau juga ikut di Belitung, kapal kita ini terbatas,” tutupnya.(wa)
