SUNGAILIAT, LASPELA — Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi pelajar di Kabupaten Bangka hingga saat ini telah mencapai 60 persen.
Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Bangka, Boy Yandra mengatakan vaksinasi ini menyasar dari level SMP hingga SMA.
“Untuk SMP dan SMA kurang lebih sudah 60 persen yang sudah disuntik vaksin. Tapi ini baru data sementara sampai saat ini,” kata Boy saat dikonfirmasi melalui saluran telepon, Senin (20/9/2021).
Dirinya juga mengatakan akan terus berupaya memberikan sosialisasi terkait vaksinasi ke sekolah-sekolah di Kabupaten Bangka, guna memutus rantai penyebaran Covid-19 di klaster sekolah.
Bahkan, tegas Boy, bagi orang tua murid yang tidak mengizinkan anaknya untuk disuntik vaksin, akan dilakukan pendekatan lebih mendalam.
“Kita akan keliling ke sekolah-sekolah. Bagi orang tua murid yang keberatan jika anaknya divaksin, nanti gurunya yang akan memberikan pemahaman kepada orang tuanya. Artinya, kita menggunakan pendekatan yang lebih,” ujar Boy.
“Kita akan tanya apa alasannya apa kok anaknya gak boleh divaksin. Padahal ini kan penting untuk membentuk imun yang kuat,” tuturnya.
Tak hanya itu kata dia, dalam melakukan sosialisasi vaksin Covid-19 ini, pihak Pemkab juga akan melibatkan pemuda daerah terbaik dari “Bujang Miak”
“Bujang miak juga akan turut serta membantu kami dalam mensukseskan program vaksinasi bagi pelajar,” ujarnya.
Menurut Boy, vaksin Covid-19 ini sangat penting bagi tubuh, terlebih bagi anak-anak didik yang nantinya akan menjalani pembelajaran tatap muka.
“Kita harapkan anak-anak (siswa) agar semuanya disuntik vaksin, karena ini akan membentuk herd imunity, sehingga daya tahan tubuh akan semakin kuat untuk menangkal virus Corona. Jadi proses belajar mengajar juga bisa dilakukan dengan aman,” harapnya. (mah)
