Oleh: Nopranda Putra
TOBOALI, LASPELA – Branch Manager (BM) Pertamina Rayon V Bangka, Wicaksono saat ditemui di kantor Bupati Bangka Selatan dirinya mengakui tidak mengetahui berapa jumlah atau jatah kuota bahan bakar minyak (BBM) untuk setiap SPBU yang ada di Kabupaten Bangka Selatan.
“Waduh, kalau jatah kuota BBM tidak tahu, saya gak hapal, tahu cuma datanya harus saya baca takutnya saya salah,” kata dia usai bertemu dengan Bupati Bangka Selatan, Selasa, 7 September 2021.
Bahkan, Wicaksono menyebutkan dirinya tidak mengetahui telah terjadi kelangkaan BBM jenis pertalite di SPBU di kecamatan Toboali beberapa waktu lalu.
“Memang kelangkaan BBM masih ada, sekarang masih ada tidak kelangkaan BBM,” tukas dia.
Kendati demikian, jelas dia untuk BBM jenis premium dan bio solar dapat disesuaikan berdasarkan kuota kebutuhan.
“Tapi kalau premium dan bio solar kita sesuaikan dengan kuota, kalau pertalite kita sesuaikan dengan permintaan saja,” terang dia.
Sementara saat disinggung terkait pasokan gas elpiji subsidi 3 kilogram, ia menuturkan kalau distribusi gas melon itu masih normal dan sesuai dengan kuota masing-masing.
“Kalau pasokan elpiji 3 kilogram normal, kita sesuaikan dengan kuota yang sudah ditetapkan pemerintah kalau pengurangan kuota tidak ada tapi jika memang ada kelangkaan akan kite cek kembali,” ujar dia. (Pra)
