PANGKALPINANG, LASPELA– Anggota Komisi II DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Heryawandi, SE menilai kinerja koperasi di daerah masih kurang optimal. Bahkan, koperasi di Babel dianggap sudah mengalami krisis dan terpinggirkan. Mulai dari krisis ideologi perkoperasian, krisis kepemimpinan atau SDM serta krisis kepercayaan masyarakat.
Karena itu, Politisi Partai Golkar ini meminta dinas terkait untuk bergerak bersama membangun koperasi lebih serius, terlebih di masa pandemi Covid-19 ini untuk pemulihan ekonomi rakyat.
“Babel harus serius kembangkan ekonomi rakyat. Pembangunan ekonomi daerah harus lah dititikberatkan pada pembangunan ekonomi rakyat agar terjadi pemerataan ekonomi di Babel,” ujarnya kepada wartawan, tadi siang, Senin (21/7/2021) di gedung DPRD Babel.
Dikatakan Heryawandi, untuk mewujdkan hal tersebut mesti ada simpul ekonomi rakyat baik itu dari sektor jasa, perdagangan, pertanian dan pertambangan. Sektor-sektor itu harus dapat mengorganisir diri dan menjalankan usahanya dengan berkoperasi.
Leave a Reply