banner 728x90

Komisi III DPRD Basel Soroti Pengembangan KIS

banner 468x60
FacebookTwitterWhatsAppLine

TOBOALI, LASPELA– Pengembangan Kawasan Industri Sadai (KIS) di Kabupaten Bangka Selatan (Basel) mulai disoroti komisi III DPRD Basel.

Menurut Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Bangka Selatan, H Suriyanto pengembangan KIS haruslah memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar.

banner 325x300

KIS ini juga kata dia bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bangka Belitung secara umum dan terkhusus masyarakat Kabupetan Bangka Selatan, yang pastinya akan membawa dampak kepada peningkatan pendapatan daerah serta meningkatnya pembangunan infrastruktur di Basel.

Namun, menurut politisi Partai Golkar ini hingga sekarang pembangunan dalam pengembangan KIS tersebut terkesan lamban.

“Belum terdengar kembali perkembangannya,” kata Suriyanto pada Selasa 6 Juli 2021.
Meskipun demikian, Sekretaris Fraksi Golkar DPRD Basel ini tetap berharap bahwa pembangunan KIS yang dikelola PT Ration Bangka Abadi (RBA) ini segera dilakukan percepatan pengembangan dan terus bersinergi dengan pihak pemerintah agar berjalan maksimal.

“Kami harap dari pihak pengelola Kawasan Industri Sadai yakni PT Ration Bangka Abadi dapat terus bersinergi dengan pemerintah daerah dalam mengelola KIS ini secara optimal agar maksimal percepatan pengembangannya,” tuturnya.

Selain itu, Suriyanto juga meminta pihak pemerintah mempersiapkan SDM lokal yang siap bersaing dan terampil dalam pemenuhan kebutuhan tenaga kerja seiring dengan pengembangan KIS saat ini.
“Wujud implementasi dari persiapan Sumber Daya Manusia (SDM) tersebut dapat dilakukan seperti bekerja sama antara pihak pengelola dan pemerintah daerah melalui pendidikan formal atau non formal dengan menyediakan wadah pelatihan dan pendidikan dengan kurikulum yang sesuai kebutuhan atau potensi di daerah kita,” tuturnya.

Dengan begitu lanjut dia, SDM lokal di Kabupaten Bangka Selatan akan memiliki sikap pekerja yang profesional, unggul, kompeten, berdaya saing dan terampil, sehingga kebutuhan tenaga kerja di Kawasan Industri Sadai dapat diserap oleh perusahaan.
“Kita maunya masyarakat Bangka Selatan saling memberikan dukungan dan keuntungan yang berdampak pada kemajuan daerah ini,” tuturnya. (Rilis/MPO.PG/*)

banner 325x300
banner 728x90
Exit mobile version