MUNTOK, LASPELA — Satu unit truk tronton membawa alat berat excavator atau yang biasa disebut PC menyenggol papan reklame hingga ambruk di Jalan Raya Muntok-Pangkalpinang, tepatnya di Desa Belo Laut, Kecamatan Muntok tak jauh dari gerbang Komplek Pemda Bangka Barat.
Kasatlantas Polres Bangka Barat Iptu Sianturi, mengatakan truk berwarna biru plat B 9432 BF bermuatan PC warna orange tersebut dikemudian oleh Darmansyah (47) warga Selangit Musi Rawas, Sumsel melaju dari Muntok ke Pangkalpinang.
“Kejadiannya Rabu sekitar pukul 23.00 WIB. Menurut keterangan dari pengemudi itu, bahwa beliau dari Palembang mau menuju ke Pangkalpinang melewati jalur utama kita, dia dari pelabuhan Tanjung kalian,” jelas Sianturi, di ruang kerjanya, Kamis (24/6/2021).
Sianturi mengungkapkan, dari informasi yang didapatkan pihaknya di lokasi, kondisi baliho tersebut memang sudah keropos dan sedikit melengkung.
“Kita lihat di lapangan memang ada juga karatlah karena sudah beberapa tahun jadi itu agak melengkung ke bawah, sehingga menyenggol. Mereka sering lewat, sebelumnya bisa, kok ini nyangkut,” katanya.
Dari kejadian ini, pengemudi yang saat ini diamankan beserta truk yang dibawa diwajibkan untuk melakukan penggantian kerugian atas kerusakan papan reklame yang ditaksir Rp30 juta. Jalan lainnya menurut Sianturi dilakukan mediasi sesuai dengan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009, Pasal 310 ayat 1.
“Jadi dari pihak kendaraan harus bertanggung jawab kerusakan baliho tersebut dengan cara ganti rugi atau sesuai dengan mediasinya, karena itu kecelakan material. Artinya tidak ada korban jiwa dari kejadian tersebut,” katanya.
Sementara itu, salah satu warga sekitar lokasi, Ader mengatakan saat kejadian merasa kaget mendengar suara keras dari ambruknya papan reklame tersebut. “Kita lagi ngumpul sama teman-teman dan terkejut dengar suara rubuh, terus nggak lama udah ramai dan sudah ada petugas yang membersihkan,” katanya. (Oka)
