SUNGAILIAT, LASPELA — Hujan disertai angin kencang di seputaran wilayah Sungailiat menyebabkan satu rumah warga di Lingkungan Rambak, Kelurahan Jelitik, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung rusak.
Sahara, pemilik rumah mengaku jika peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (2/6/2021) sekira pukul 13.30 WIB.
Ia mengatakan meski saat kejadian curah hujan tidak terlalu tinggi namun disertai angin kencang yang menyebabkan atap rumahnya terbang.
“Saat kejadian saya lagi masak di dapur, dan anak saya sedang berada di ruangan depan,” katanya, Kamis (3/6/2021).
Melihat hal itu, sontak dirinya langsung lari menghampiri anaknya dan berusaha untuk menyelamatkan diri.
“Saya langsung lari kedepan memeluk anak saya. Karena dia (anak) ini pernah terkena petir, jadi masih trauma kalau ada suara-suara keras,” kisah ibu dua anak itu.
Sementara itu, Lurah Jelitik Achmad Riyadi mengatakan akan segera mengurus data-data korban agar secepatnya mendapat bantuan dari pemerintah.
“Kemarin kita sudah mendapat laporan terkait korban angin puting beliung ini. Dan pagi ini kita langsung turun ke lapangan untuk mendata korban kemudian secepatnya akan langsung dikerjakan dan diserahkan ke Dinas Sosial dan tembusan ke BPBD,” ungkapnya.
Meski tidak ada korban jiwa, namun akibat peristiwa tersebut total kerugian ditaksir mencapai jutaan rupiah.
“Ada empat seng yang rusak dan kayu penopangnya patah. Kalau ditotal kurang lebih dua jutaan,” ungkapnya.
Berdasarkan pantauan di lapangan, terlihat para petugas dari BPBD Bangka dan TRC Bangka sedang memasang terpal untuk atap sementara sembari menunggu bantuan material dari dinas terkait. (mah)
