Pemprov Babel Percepat Kehadiran Fakultas Pariwisata di Belitung

PANGKALPINANG, LASPELA – Dalam rangka mengembangkan destinasi pariwisata skala internasional, Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) mendorong penciptaan sumber daya manusia (SDM) tingkat vokasi di Bangka Belitung yang siap untuk mendukung transformasi perekonomian Bangka Belitung dari pertambangan ke pariwisata.

Rencananya, pengembangan SDM di sektor pariwisata diawali dengan pendirian Fakultas Pariwisata di Pulau Belitung dengan menggandeng Universitas Bangka Belitung (UBB). Hal tersebut menjadi bahasan Focus Group Discussion (FGD) di Ruang Tanjung Pendam Kantor Gubernur, Kamis (4/3/2021).

“Keberadaan Fakultas Pariwisata UBB sangat penting untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) demi menunjang sektor pariwisata di Babel,” kata Wakil Gubernur Babel, Abdul Fatah.

Fatah mengatakan, kehadiran Fakultas Pariwisata dengan menggandeng Universitas Bangka Belitung (UBB), sudah didukung dengan kehadiran Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata di Belitung dan tersebarnya SMK Pariwisata di Babel yang memudahkan penerimaan mahasiswa/mahasiswi pada Fakultas tersebut.

Untuk mendukung hal tersebut, harus diperkuat dengan surat rekomendasi, baik dari provinsi maupun Kabupaten Belitung dan Belitung Timur untuk disampaikan Universitas Bangka Belitung kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) terkait pendirian fakultas tersebut.

“Minggu depan paling lama, provinsi akan menyerahkan surat tersebut ke UBB, saya minta Kabupaten Belitung dan Belitung Timur untuk segera action menyelesaikan surat tersebut,” tegasnya

Menurutnya, potensi wisata Bangka Belitung tak akan berarti jika tak didukung adanya SDM pariwisata yang ahli. Padahal, Bangka Belitung memiliki potensi wisata yang besar mulai dari wisata bahari, kuliner, hingga sejarah.

Oleh karena itu, lanjutnya, fakultas pariwisata menjadi salah satu kunci penting untuk pengembangan SDM pariwisata di Bangka Belitung.

Ia berharap semoga Fakultas Pariwisata UBB ini segera terealisasi sehingga, bisa mendongkrak perekonomian masyarakat serta memberikan sarana pendidikan bagi warga Bangka Belitung maupun Indonesia secara umum.

Sementara itu, Rektor UBB, Ibrahim menjelaskan progres UBB untuk mendorong kehadiran Fakultas Pariwisata di Belitung, di antaranya memasukkan program studi pada rencana induk pengembangan kampus, beraudiensi dengan Bupati Belitung dan Belitung Timur, serta Direktorat Kelembagaan dan Dirjen Dikti Kemendikbud.

“Saat dilantik, saya berkomitmen untuk tetap membangun fakultas di Belitung, karena ini Universitas Bangka Belitung, bukan Universitas Bangka,” tegasnya.

Dirinya menambahkan, dengan kehadiran Fakultas Pariwisata UBB ditargetkan bukan hanya menyasar masyarakat Babel tetapi masyarakat luar provinsi Babel juga. Selain itu, dapat mendorong ekonomi lokal dan juga mempercepat branding pariwisata Belitung itu sendiri.

“Kami berharap ada surat dukungan dari pemerintah provinsi, Kabupaten Belitung dan Belitung Timur terkait pendirian fakultas pariwisata tersebut,” harapnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Ikatan Keluarga Masyarakat Belitung di Pulau Bangka (IKMB) Bangka, Azhar Achmad berharap dengan pendirian Fakultas Pariwisata di Belitung dapat menghasilkan kompetensi SDM yang mumpuni.

“IKMB ingin berkontribusi untuk Babel, salah satunya dengan menginisiasi acara ini demi memajukan pariwisata di Babel,” ujarnya.

Audiensi ini turut dihadiri oleh Ketua IKMB Bangka, Azhar Achmad, Rektor Universitas Bangka Belitung (UBB), Ibrahim, Kepala Dinas Pendidikan Babel, M. Soleh, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Babel, Syaifuddin, serta jajaran Pejabat Pemerintah Kabupaten Belitung dan Belitung Timur.(wa)