PANGKALPINANG, LASPELA – Badan Metreologi Klimatogi dan Geofisika (BMKG) Kota Pangkalpinang mengeluarkan perkiraan tinggi gelombang di sekitar jalur penyeberangan Kepualauan Bangka Belitung (Babel).
Gelombang air laut di Selat Karimata diperkirakan mencapai 1,5 meter serta kencang angin 10-35 Km/jam. “Di Selat Karimata juga akan terjadi hujan dengan intensitas ringan dan angin akan berhembus dari 10-35 Km/jam yang bergerak dari barat je utara,” ujar Kurniaji selaku Kasi Data dan Informasi BMKG, Kamis (11/2/2021).
Berbeda dengan Selat Karimata, perairan Selat Bangka gelombang terpantau cenderung tenang dengan tinggi gelombang hanya 0,1-0,5 meter dan kecepatan angin 5-28 Km/jam dari arah barat laut ke utara.
“Untuk di Selat Bangka cenderung lebih tenang namun tetap berpotensi hujan ringan akan terjadi,” katanya.
Sementara, untuk gelombang perairan utara Bangka seperti perairan Selat Gelasa, dan perairan Selatan Bangka, menurut pemantauan gelombang cenderung rendah dengan perkiraan gelombang 0,5-1,25 meter.
“Di utara Bangka 0,5-1 meter, perairan selat gelasa itu 0,5-1,25 meter, dan selatan Bangka 0,5-0,75 meter, dengan awan tebal hingga hujan ringan,” katanya.
Bukan hanya itu, Kurniaji pun menuturkan akan adanya potensi awan Cumulonimbus. “Dimana dengan adanya awan ini akan menyebabkan tinggi gelombang bertambah,” tuturnya.
Ia pun mengharapkan nelayan dan pelayar yang akan berlayar untuk memperhatikan kecepatan resiko tinggi keselamatan pelayaran.
“Untuk perahu nelayan kecepatan angin lebih dari 27 km/jam dengan gelombang 1,2 meter, kapal tongkang kecepatan angin lebih dari 29 km/jam, gelombang 1,5 meter, kapal ferry kecepatan angin lebih dari 39 km/jam dengan gelombang 2,5 meter dan kapal ukuran besar kecepatan angin 50 km/jam dan gelombang diatas 4 meter,” pungkasnya. (dnd)
