Selangkah Lagi Geopark Belitung Diakui UNESCO

TANJUNG PANDAN, LASPELA – Geopark Belitung diyakini segera meraih status UNESCO dengan skor 850 yang merupakan nilai tertinggi yang pernah diperoleh Indonesia pada ujian akhir sidang konsel dari UNESCO Global Geopark yang dilaksanakan 8 Desember 2020 lalu.

Skor tertinggi ini menjadi hasil usaha Pemprov Kepulauan Bangka Belitung di bawah pemerintahan Gubernur Erzaldi untuk mewujudkan cita-cita Babel membuat Geopark Belitung agar diakui nasional hingga UNESCO.

“Saya bangga dengan tim persiapan Geopark Belitong. Ini sudah final dan tinggal di clearkan saja hingga sertifikat tersebut dapat kita terima pada bulan April mendatang,” ungkap Bang ER, sapaan akrab Gubernur Babel saat santap malam di hari terakhir kunjungan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Salahuddin Uno, di Eco Beach, Tanjung Kelayang, Kabupaten Belitung, Sabtu (7/2/2021).

Di momen yang sama, Kepala Badan Pengurus (BP) Geopark Belitong, Yuspian, mengatakan, Geopark Belitong tinggal menunggu undangan pemanggilan Babel atas geosite-geosite di Belitung yang telah diajukan pada November 2020 lalu untuk diakui UNESCO.

Badan Pengelola Geopark Pulau Belitong sendiri adalah badan pengelola yang dibentuk bersama oleh Pemerintah Kabupaten Belitung dan Belitung Timur. Tugasnya adalah mengembangkan potensi warisan geologi Pulau Belitong sehingga dapat memberikan efek kesejahteraan bagi masyarakat.

Nilai tinggi yang diraih Babel hingga mencapai skor 850 untuk Geopark Belitong, merupakan nilai tertinggi yang pernah diperoleh Indonesia dalam pengalaman mengajukan diri menjadi Geopark UNESCO dalam standar skor penilaian tertinggi 1.000 poin.

Lebih jauh, Yuspian mengungkap bahwa sebenarnya Babel bukan lagi dalam rangka berjuang untuk status UNESCO Global Geopark (UGG), akan tetapi lebih dari itu.

“Dari nilai itu sudah dapat dipastikan bahwa Belitung lolos. Apalagi Belitung sudah dinyatakan lulus oleh sidang konsel. Jadi, nanti di bulan April jika tidak ada perubahan jadwal, akan segera dikukuhkan atau disahkan atau ketok palu untuk Belitung Geopark UNESCO,” ungkapnya bersemangat.

“Ke depan kita akan mempersiapkan dan memberdayakan tim Geopark Belitong, mengingat banyak sekali daya tarik dari geopark disini,” sambung Bang ER mengapresiasi penjelasan Yuspian.

Bang Sandi, sapaan akrab Menteri Parekraf RI, memberikan apresiasi positif atas metamorfosis Pulau Belitung untuk lebih dikenal dunia.

“Hal ini menambah keyakinan kita bahwa Belitung memiliki sesuatu yang luar biasa. Ini destinasi incaran domestik dan manca negara. Jadi, sudah seharusnya pariwisata lebih terdukung oleh adanya Geopark Belitong sehingga peluang pasar ekonomi kreatif lebih terbuka,” tutupnya.rill/(wa)