SUNGAILIAT, LASPELA — Usulan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Bangka tahun 2021 mencapai 500 miliar rupiah.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Bangka, Ismir Rachmaddinianto mengatakan jika angka tersebut hampir setengah dari jumlah APBD Kabupaten Bangka.
“Setelah kita rekap, usulan untuk pembangunan infrastruktur baik dari DPRD, Musrenbang maupun proposal masyarakat jumlahnya itu lima ratus miliar. Kalau kita akumulasikan total usulan itu hampir setengah APBD kita,” ungkapnya, Kamis (4/2/2021) di ruang kerjanya.
Kendati demikian, pihaknya mengatakan akan melaksanakan pembangunan infrastruktur yang hanya bersifat prioritas saja.
“Sesuai dengan visi misi bupati, infrastruktur akan tetap kita lakukan namun sekali lagi skala prioritas. Seperti peningkatan jalan mulai dari tanah puru hingga aspal,” jelasnya.
Ia menilai dalam pembangunan infrastruktur yang menelan anggaran cukup besar yakni peningkatan jalan.
“Seperti ruas jalan Sungailiat-Bakam itu butuh anggaran sekitar 38 miliar, Pemkab Bangka hanya mampu pemeliharaan saja karena batang tubuh APBD kita tidak mampu. Belum lagi peningkatan jalan akibat banjir beberapa waktu lalu, itu juga termasuk skala prioritas,” tambahnya.
Untuk itu, ia berharap agar pembangunan infrastruktur di Kabupaten Bangka dapat merata ke seluruh kecamatan.
“Kita harapkan skala prioritas ini dapat merata di delapan kecamatan. Namun masyarakat juga harus tahu untuk pembangunan infrastruktur ini ada kewenangan pemerintah pusat, provinsi dan juga kabupaten,” tuturnya. (mah)
