Pasie Covid-19 Tambah Tujuh Orang, Satu Diantaranya Meninggal

SUNGAILIAT, LASPELA — Kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Bangka kembali bertambah tujuh orang. Bahkan dari tujuh orang tersebut satu diantaranya dinyatakan meninggal dunia, Selasa (22/12/2020).

Juru Bicara Satgas Penanggulangan Covid-19 Bangka, Boy Yandra mengatakan pasien yang meninggal tersebut berinisial HSK (76).

“HSK ini merupakan warga Jakarta yang berkunjung ke rumah saudaranya di Jelutung kecamatan Sungailiat,” ungkapnya.

Pasien yang berjenis kelamin laki-laki itu juga memiliki riwayat penyakit penyerta yakni diabetes, ginjal dan hati kronis.

“Pasien ini sudah dikebumikan di TPU Kemujan oleh tim TRC BPBD Bangka dan tim TPU Kemujan serta tim Satgas Covid-19 untuk membantu proses penguburan walaupun warga Jakarta karena kita ini semua bersaudara,” terang Boy Yandra.

Sementara enam pasien positif lainnya yakni satu dari kecamatan Belinyu dan Pemali serta empat dari Kecamatan Sungailiat.

“Dari Belinyu yakni PA 25 tahun, Pemali DH 37 tahun, dari Sungailiat DH 38 tahun, E 31 tahun, SG 34 tahun dan AA 30 tahun. Namun hanya E dan DH yang memiliki keluhan batuk dan flu, sementara lainnya tanpa gejala,” jelasnya.

Selain itu, Boy juga mengatakan ada 11 pasien asal negeri Sepintu Sedulang tersebut sudah dinyatakan sembuh dan pulang ke rumah masing-masing.

“Untuk pasien sembuh ini kita imbau juga untuk isolasi mandiri dulu dan tetap mengkonsumsi makanan yang sehat dan bergizi,” sambungnya.

Dengan demikian, sudah enam orang di Kabupaten Bangka yang meninggal dunia akibat Covid-19, dimana dua dari Kecamatan Belinyu dan Mendo Barat serta satu orang dari Kecamatan Pemali dan Sungailiat.

“Sudah enam orang meninggal, Kecamatan Belinyu NE dan S, Mendo Barat M dan S, kecamatan Pemali yakni N serta terkahir HSK. Semoga kedepan tidak ada penambahan lagi,” harapnya.

Saat ini total kasus Covid-19 di Kabupaten Bangka berjumlah 501 dan sembuh 409 serta enam diantaranya dinyatakan meninggal dunia dan 86 orang masih diisolasi maupun karantina.

Boy Yandra juga menghimbau agar masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 3M yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak.

“Kita minta kalau ada anggota keluarga yang sakit untuk dibawa ke rumah sakit jadi tidak ada lagi yang berobat di rumah. Hal ini untuk memutuskan penyebaran Covid-19 ini,” pungkasnya.(mah)